Jarak sekolah Soori dan Mark memang agak jauh dari kastil butuh 30 menit untuk kesana
"tuhkan makanya bangunin aku" Mun-yeong tak berhenti mengomel sepanjang jalan
"Iya iya aku minta maaf, aku lupa kalo Soori ga bisa Iket sepatu"
"Kamu ga cuma lupa itu, kamu lupa hari ini Soori lomba. jelas dia bete lah gimana sih" semprot Mun-yeong
"Iya udah dong marah marah nya"
•
•
•
Akhirnya mereka sampai, langsung masuk mencari Soori
"Semoga saja belum terlambat"
"Eomma appa!" Panggil Mark dari atas tribun
"Eoh Mark" keduanya menghampiri
"Disana" Mark menunjuk Soori yang tengah berlari
"Go Soori go! Rusa nomor 1"
"Go Soori go! Rusa nomor 1"
"Go Soori go! Rusa nomor 1"
Yel yel yang di sorakan oleh Mark dan teman temannya sebagai penyemangat
"Gaada yang bagusan dikit apa? Kenapa harus rusa" Gang-tae menyenggol Mark
"Ini udah paling bagus"
"Yang Soori kenapa?" kata Mun-yeong
"Cuma ketinggalan 1 orang doang dia pasti bisa nyusul" jawab Gang-tae
"Bukan itu, liat dong ko cemberut mukanya"
"Hm?" Gang-tae meneliti dan benar soori terlihat seperti malas untuk berlari ia berhenti seaaat hingga jauh tertinggal teman-temannya
"Kenapa berhenti? Ya Moon Soori! Ayo lari jangan buat sepatuku tidak berharga di lapangan!" Teriak Mark
"Mark...." Keduanya baru sadar sepatu Mark di pakai Soori sedangkan Mark hanya memakai kaos kaki dan sepatu Soori sedari tadi Mark jinjing
"Soori-a! Eomma appa yeogiseo!"
- mama papa disini -Gang-tae dan Mun-yeong berdiri menyemangati putrinya
Soori mendengar suara mereka langsung melirik "Eomma appa?"
"Oppa" timpal Mark
Kemudian ia tersenyum lalu ia berlari lagi
Kini bisa dilihat ia melampaui teman-temannya dan berada di posisi paling depan
"Yahh Soori di lawan" kata Mark
"Go Soori go! Rusa nomor 1"
"Go Soori go! Rusa nomor 1"
"Go Soori go! Rusa nomor 1"
Teman-teman Mark terus menyorakinya
"Soori nafas aja mereka kalah, apalagi lawan Soori lari" Mark walaupun petakilan dan kadang nyebelin tapi sebagai support system dia nomor 1
"Hana.. Dul.. set.. yeeay!" Geng Mark paling heboh saat Soori telah melewati garis finish
"Wooahhhh" Gang-tae dan Mun-yeong kembali berdiri bertepuk tangan
•
•
•
"Wahh Anak appa paling hebat" Teriak Gang-tae mengacungkan jempolnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Happy Happy Family || Story 2
Fanfiction"sebenernya aku ini anak kandung bukan si, beneran aku lahir dari rahim Eomma?" ~ Moon soori (si puitis) "S-sebenernya kamu itu anak rusa" ~ mark (si tengil) "Diem ya eomma pusing" ~ Mun-yeong (si apatis) "Aduhh drama apa lagi si" ~ gang-tae denga...