Maaf kalo banyak typo 🙏💚
Happy reading
Doyoung sedang mengemas barang barangnya yang akan dibawa ke villa ayahnya yang di puncak.
"Ahh aku lupa kasih tau taeyong, kasih tau gak ya? Kalo dikasih tau nanti aku di introgasi, aku malas, tapi kalo tidak dikasih tau, aku kasian padanya" gumam doyoung.
"Baiklah akan ku telf taeyong, bagaimanapun dia sudah kuanggap keluarga sendiri" final doyoungSetelah itu doyoung langsung menelfon taeyong
Dan beberapa menit kemudian, akhirnya taeyong menjawab telfon darinya.
"Halo tae?" Ucap doyoung
"Iya doy, ada apa?" Jawab taeyong dengan suara serak khas orang bangun tidur.
"Ahh kau masih tidur rupanya. Maaf menganggumu tae" kata doyoung tidak enak, karena sudah menganggu tidur taeyong.
"Tidak apa doy, ada apa?" Tanya taeyong.
"Hari ini aku akan pindah untuk beberapa hari" ucap doyoung sedikut lesu karena harus berpisah dengan sahabat terbaiknya itu.
"Hah! Kok mendadak? Pindah kemana? Apa ada masalah? Sekolahmu bagaimana? Setauku kau tidak punya riwayat kenakalakan?! Kalau kau pindah, aku dengan siapa? Kau tega meninggalkan ku doy?" Tanya taeyong beruntun dengan sedikit terisak, bagaimana tidak doyoung itu sahabat terbaik yang dimiliki taeyong. Dan sekarang mereka harus berpisah?! Bisa gila taeyong karena kesepian.
"Ssssttt tenang tae, kau ini cerewet sekali! kita masih bisa berhubungan lewat telf. Dan ingat! Aku baik baik, hanya saja appaku memintaku pindah dari sini beberapa waktu. Mungkin appaku sedang ada kerjaan disana" jawab doyoung "dan untuk sekolah, kemungkinan aku akan home schooling, aku malas berbaur dengan orang baru" lanjut doyoung
"Jam berapa kau pergi, aku akan mengantarkanmu dan appamu" tanya taeyong
"Tidak tau, appaku tidak memberitauku, tidak usah mengantarku, aku dan appaku bisa sendiri" tolak doyoung
"Hmmm, baiklah, kau hati hati, jangan lupa hubungi aku kalau kau sudah sampai" ucap taeyong
"O ya, dimana kau akan pindah? Kalau aku senggang aku akan berkunjung ke tempatmu" tanya taeyong
"Maafkan aku tae, aku tidak bisa memberitaumu dimana aku akan pindah, ppaku melarangku untuk memberitau kepada siapapun" jawab doyoung
"Hmm yasudah lah, yang penting jangan sampai kita lost contact" ucap taeyong lagi
"Eemmm! Pasti, yasudah tae aku lanjut kemas kemas lagi," pamit doyoung
"Hm hati hati doy, aku menyayangimu" balas taeyong (bentar kok sweet ya? Apa cuman aku aja yang ngrasa wkwkkw, oke skip)
Di markas utama sphinx, taeil sedang mengadakan rapat dengan anggotanya termasuk anggota dengan tingkatan yang paling bawah.
"Jadi bagaiaman dengan rencana kita, sudah berapa %? " tanya taeil
"Sudah 85% bos, saya juga sudah membuat rencana B, juka rencana A kita gagal" kata winwin
Ya, itu memang tugas winwin, karena rencana yang dibuat winwin hampir tidak pernah gagal.
30 menit winwin menjelaskan rencana yang dia buat, winwin memamg pintat dalam menjaskan sesuatu, jadi anggota lain mudah dan cepat memahami.
"Baiklah, kita lakukan penyerangan lusa, dan lakukan sesuai dengan apa yang winwin rencanakan" titah taeil
"Baik bos!" jawab anggota lain dengan serentak
Setelah mendengar jawaban dari amggotanya, taeil memberi tanda kepada anggotanya untuk meninggalkan markas utama, dan kembali ke bagiann mereka masing masing.
Tinggalah taeil, winwin, da jaehyun.
"Apa kau yakin dengan rencanamu win?" Tanya taeil
"Aku yakin hyung, apa hyung sudah mulai meragukanku?" Tanya winwinYahh karena selama ini taeil tidak pernah meragukan rencana winwin, baru kali ini taeil kurang yakin dengan rencana winwin. Aa selain jaehyun, taeil menyuruh winwin untuk memanggilnya hyung kalau sedang tidak ada anggota atau karyawan perusahaan taeil.
"Tidak, hanya saja aku mempunyai firasat yang aneh, belum pernah aku merasakan seperti ini" ucap taeil
"Itu hanya perasaan hyung saja, jangan dihiraukan" jawab jaehyun menenangkan taeil.
Haiii gaes aku balik lagi
Akhirnya UTS ku selesai
Maaf baru up, padahal kamarin janji hari minggu mau up 😌.Maafkan aku yang teledor ini 🙏
Hope you like this chapter
Jangan lupa votement!
Solo, 25 Mei 2021
KAMU SEDANG MEMBACA
Mafia Love (IlYoung)
RandomMoon Taeil ketua mafia Spinx yang terkenal kejam yang ingin balas dendam kepada kelompok mafia Emones yang telah membuatnya menderita dengan cara membasmi seluruh komplotannya Kim Doyoung putra tunggal Ketua mafia emones yang harus menanggung dosa d...