Chapter 1: Introduction

61 26 4
                                    

Start!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Start!













Ting! ting! ting!....

"Baik murid-murid jangan lupa kerjakan tugas yang ibu berikan, batas pengumpulannya besok lusa."

"Iyaa bu." Suara murid-murid di kelas itu yang sekarang mulai rusuh karena ingin cepat-cepat pulang.

Mereka berlarian seperti anak TK.

Tapi ya, kalian pasti tau bagaimana rasanya saat bel pulang sekolah berbunyi.

"Clesiaaaa....."

"Siaaaaa"

"Eh buset, budek apa gimana lu."

Clesia yang ternyata sejak tadi memakai airpods itu tiba-tiba menghadap ke samping. Dia terkejut karena airpods yang ada di telinga nya itu di ambil oleh seseorang.

"Yaelah, udah kayak orang bego gua teriak teriak sendiri, lu nya pake airpods dari tadi ternyata." Lelaki yang cerewet itu menghela nafas sumringah.

Lalu, Clesia hanya tertawa.

"Lagian lu nggak liat apa gue pake airpods, bego banget lu." Perempuan itu masih tertawa terbahak-bahak.

"Lah anjir, orang airpods nya ke tutup ama rambut lu. Kampret ah"

"Lah iya ya." Dia berbicara tanpa berpikir dulu rupanya. "Mana sini airpods gue, balikin."

"Noh, makan airpods lu." Lelaki yang mempunyai lesung pipi manis itu memberikan airpods yang ia ambil dari telinga temannya tadi.

"Ga ah gue kenyang. Gimana kalo lu aja yang makan duluan? keliatan laper banget lu."

"Iya sih gue laper, tapi ga makan airpods juga kali."

"Yaudah makan yok." Ajak Clesia sambil beranjak keluar dari gerbang sekolah.

"Cuss." Balas Jungwon sambil tersenyum sehingga membuat lesung pipi nya yang imut itu terlihat.

"Cas cus cas cus lu. Ehh tapi bentar-bentar, gue mau ajak temen-temen yang lain."




***




"Anjir ah mana sih tu bocah bedua, orang gue udah laper begini."

"Heleh, lu pikir lu doank laper tong."

"Ih udah ah, lu berdua laki tapi udah kek emak-emak rempong tau gak." Suara seorang perempuan yang menghentikan perkelahian adu mulut antara dua orang yang mengeluh lapar.

"Coba di telpon aja deh si Clesia sama Jungwon." Ujar Ni-ki, si laki-laki yang adu mulut dengan teman nya tadi.

Lalu Jihan, perempuan yang sejak tadi hanya diam dan menyaksikan kerusuhan antara ketiga temannya itu mengambil ponsel nya dari saku.

IN ANOTHER LIFETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang