Kau tau
Dahulu orang saling seru
Tak pernah pandang bulu
Tak kenal pun tak malu
Terasa hidup menjadi satuSiang malam bukan halangan
Tua muda penuh penghormatan
Kalimat-kalimat tuhan selalu dilantunkan
Saling bantu dalam kepayahanNamun kini
Orang terpaku dalam alat
Mencari teman dunia maya
Sebatas kenal dalam media
Berjuta candaan dalam senyapHari-hari silih berganti
Penuh tawa seorang diri
Saling hujat penuh caci maki
Hidup pun terasa mati suriBukan hati menghalangi
Tanpa pikiran menyalahkan
Ini kenangan yang terdistrosi
Hanya sebatas angan dan harapan"eukeur di imah, 27-05-2021"
KAMU SEDANG MEMBACA
Kumpulan Puisiku
PoetryAnggaplah jika ini puisi, bila belum menyerupai sebuah puisi mohon bimbingan dari semua yang baca. TERIMA KASIH