I Want To Eat Your Pancreas (Yukook)[√]

•6•

Selamat Membaca(＊￣︶￣＊)

I Want To Eat Your Pancreas
•
•
•

Bertarung dengan rasa khawatir dan kegugupan Jungkook atas dirinya, ia memberanikan diri membuka pintu kamar rawat itu.

Cklek!

.

.

.

.

.

[JUNGKOOK POV]

"Lelucon apa ini?" sarkas Jungkook disela perjalanan mereka yang entah akan Yuju bawa kemana.

Hm, saat tadi aku membuka pintu kamarnya ternyata dia sudah bersiap dengan baju santainya. Seperti sudah tahu jika aku pasti akan datang setelah menerima pesan darinya saat di sekolah tadi. Lalu dia mengajak ku pergi begitu saja.

Aku mengikuti jalannya di malam-malam begini, dengan senter yang menyala ditangannya.

"Apa tidak masalah kalau kau keluyuran begini?" tanya ku memastikan.

"Tidak masalah" jawabnya. Hingga akhirnya, sebuah jalan setapak yang mungkin dia maksudkan sedari tadi akhirnya ketemu.

"Ayo, sebelah sini" ajaknya.

Kami melewati jalan setapak yang menanjak di dalam rimbunan pepohonan di malam hari ini. Dia hanya berkata untuk menemukan tempat yang sepi.

"Menemukan tempat yang sepi ... Apa kau mau bunuh diri?" tanya ku.

"Kedengarannya bagus"

"Apa??" Aku segera menyusul langkahnya cepat-cepat. Bunuh diri.

"Waaaahhh!~~~~ indahnya" teriak Yuju tepat setelah kami keluar dari rimbunan pohon tadi.

Uh? Ada tempat seperti ini disini?

Kita sudah sampai ke tempat dimana kita bisa melihat seluruh ruas kota dari sini. Tempat yang cukup tinggi.

Jungkook menyusulnya yang sudah lebih dulu menikmati pemandangan itu di pinggiran pagar.

"Dari sini aku bisa melihat gedung rumah sakitnya" riang Yuju.

"Aku tahu kalau disini pasti akan sangat indah" lanjutnya menikmati pemandangan kota.

'Tapi, seharusnya dalam kondisinya sekarang ini dia bisa menunggu untuk sehat lebih dulu kalau mau kesini.'

"Kalau mau kesini, bukankah seharusnya kamu menunggu sembuh lebih dulu?" tanya dan saran ku padanya.

"Aku harus melihatnya hari ini" jawab Yuju. Wajah senangnya itu, ada sendu disana.

"Akhir-akhir ini kau jadi berbeda dari biasanya" pikir ku ada yang aneh dari dirinya.

Yuju terlihat lebih pendiam dari biasanya. Juga seperti tengah menutupi sesuatu dari ku.

":)"

"Hei, kau tidak akan mati, kan?"

"Huh? Tentu saja aku akan mati. Aku dan kau"

"Tidak seperti itu!" sela ku.

"Kalau ini berkaitan dengan pankreas ku, aku memang akan mati"

Sreet!

"Bukan begitu!"

Trak! Aku menarik tangan kirinya hingga senter yang ada digenggamannya terjatuh.

'Aku tidak mengerti dengan pikirannya, Yuju memang akan mati tapi kenapa?!!!!'

"Saat melihat mu seperti ini, aku sangat khawatir" Jungkook serius! Ia benar-benar khawatir pada Yuju.