blushing love [nomin]

blushing love

cerita ini aku remake dari komik, pas baca ini keinget nomin,jadi iseng aja sih soalnya gemes

happy reading💕

2k+ word

**

"Oi jen!" yang dipanggil menoleh

"Apa?" jawab jeno, jeno bukan tipe orang yang dingin, bukan juga orang yang aktif, sudah bisa dipastikan kalau jeno adalah siswa populer tentu saja

"Futsal hari ini kekurangan orang, lo mau ikutan nggak?"

"Ogah, repot" memang bener-bener merepotkan orang ini, panggil aja mark, tapi tetap saja pada akhirnya jeno akan meng'iya'kan ajakannya itu

Jaemin keluar dari kelas, mendengar sedikit perdebatan jeno dengan mark. Sedikit memandang kearah jeno, selama dia tidak menyadari kehadirannya ia tidak keberatan untuk memandangnya sesekali, jangan lupakan pipinya yang sudah semerah tomat sekarang, selalu seperti itu

Jaemin selalu menjaga jarak, karena kalau tidak wajahnya pasti langsung memerah, dan panik. makanya ia tidak menyia2kan kesempatan seperti ini.

"Jaem?"

"Lo ngapain? ayo pulang" ah haechan ini suka sekali mengganggu ya

jeno yang menyadari seseorang menyebut nama jaemin langsung mengalihkan pandangannya dan berjalan ke arah suara tersebut.

'puk'

"Jaemin!" Jeno menepuk pundak jaemin, tentu saja jaemin tidak menoleh kebelakang, apa jadinya jika jeno tau kalau wajahnya bersemu merah sekarang ini

"Mulai besok, giliranku yang bertugas bersih-bersih ruang kesehatan sepulang sekolah.."

"Karena aku baru pertama kali bersih-bersih ruang kesehatan, jadi.. mohon bantuannya ya" jangan heran, jaemin ini anak pmr, tentu saja ia sering berada di uks

"i-iya!" jawab jaemin dengan panik, bagaimana tidak panik jika seseorang yang kamu sukai tiba tiba berbicara kepadamu? apalagi nantinya akan sering bertemu!?

"Ka.. kalau begitu sampai besok ya" lanjut jaemin, sedikit menolehkan wajahnya ke arah jeno, tidak sopan jika dia langsung pergi begitu saja, meskipun setelah itu jaemin memang benar- benar pergi dengan wajahnya yang merah padam! jeno lihat kok, sedikit.

'Rasanya, jantungku seperti mau meledak!' Batin jaemin

***

"Jaemin!" Panggil guru menghampiri jaemin

"Kemana dasimu?" Tanya guru itu, tentu saja guru itu bingung, seorang jaemin yang rajin, tiba-tiba datang hampir terlambat dan lupa memakai dasi!

"Ah.. lupa pak hehe" jawab jaemin menggaruk tengkuknya yang tiba-tiba gatal

"Itu melanggar peraturan jaemin..

baiklah, hari ini bapak maafkan. Tapi lain kali jangan sampai lupa lagi" setelah kepergian guru tersebut, jaemin segera pergi berjalan ke ruang kelasnya

'Gara-gara mikirin mulai hari ini tugas berdua sama jeno nih, aku jadi gabisa tidur' batin jaemin

"Apa aku yang sering bersemu kalo deket sama dia bisa bertugas dengan baik tidak ya" lirih jaemin