Chapter 19

145 24 0
                                    

Dan...

"Bagaimana jualan siomaynya zen, laku?" Tanya seorang

Gue dan harry mumpet di semak-semak

"Alhamdulilah, laku pak" kata zen tersenyum

Zayn pun masuk di salah satu rumah, berapa lama zayn pun keluar

"Masak siomay lagi deh, besok jualan lagi" kata zayn dan tersenyum

"BANG!!" teriak seorang wanita, ya itu waliyha

"Apah adek q?" Kata zayn

"Gak jumpaan sama kak cassie?" Tanya waliyha

"Gak adek q!" Kata zen

"Kenapa bang?"

"Soalnya babang bilang, abang ngantar kamu latihan, hehe" kata zayn dan tersenyum

"Ya elah, lo banyak bohong loh! Nanti ketahuan kapok" kata waliyha mengejek

"Hehe" kata zayn nyengir

"Bohong apaan sih?!" Kata gue keluar dari semak-semak, udah gak tahan lagi

"Loh, sejak kapan neng di sini?" Tanya zen

"Ayolah zen jujurlah!" Kata gue dan memutarkan kedua boka mata gue

"S-sebetulnya, gue bukan o-orang kaya neng, gue j-jualan siomay di dekat komplek neng" kata zayn, gue pun mendekat ke zen

PLAK!! tamparan gue pun mendarat di pipi zayn, gue gak suka di bohongin

"KENAPA ZEN?! KENAPA?!" Kata gue mengeluarkan air mata

"Z-zen takut, ka-kalau neng gak mau berteman dengan zen"

"Gue mau berteman dengan siapa aja! Sumpah zayn, lo bohongin gue terus!!!" Kata gue dan pergi, tapi tangan gue di tarik zayn, gue langsung ngelepasin

"Maafin gue cas" kata zen

"Gue maafin lo! Tapi lo udah kecawain gue! " kata gue dan pergi sama harry

Gue pun masuk ke dalam mobil harry, harry pun mengikuti gue dan masuk ke dalam mobil

"Sudah cas, jangan nangis" kata harry menghapus air mata gue yang keluar

-.-..-.-.-..-.-.-.-.-..-.-.-.-.

Yah zen ketahauan astaga sebentar lagi story mr malik dah mau tamat :') tinggal satu chapter lagi terus epilog :)

Sider plis muncul deh, udh mau habis nih

;;;)))

Mr Malik || Z.MTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang