4

10 1 0
                                    

Kehidupan di Jakarta pun di mulai...

Pagi ini April bangun lebih awal sekitar jam 05:29 April menuju dapur untuk membantu ART  arga memasak di dapur *yakali di wc*author-

Note:dirumah milik keluarga Arga itu ada 3 pekerja, 1 pekerja kebun, 1pembantu rumah untuk memasak dan menyuci, membersihkan rumah dll, dan 1 lagi sebagai supir atau penjaga Pagar.

"Pagi mbak"-Sapa April pada inah ART rumah tersebut, *ya walaupun April dan Arga bukan suami istri, panggil Aja ART wkwkwk:>* author

" Pagi non, ada yang bisa mbak bantu? "-mbak Inah
" Ngga kok mbak, April cuma mau bantuin mbak aja di dapur"-April
"Eh gausah non, non duduk aja nanti den Arga nya marah sama mbak"-Mbak inah
" Kalo Arga marahin mbak, biar April gantung di pager"-Kekeh April
"Boleh ya mbakk"-April
" Jangan non, nanti kalo kena minyak panas gimana? "-mbak inah
" Mbak sendiri, kalo kena minyak panas gimana? "-tanya balik April
" Kan ini sudah tugas mbak, mbak kan udah punya suami jadi tiap hari masak buat anak sama suami, kena minyak panas itu udah biasa bagi mbak"-jelas Mbak Inah
"Nah justru itu, tugas seorang istri itu mengurus anak nya dan memasak untuk keluarga nya, kalo Nanti April mau nikah trus ga bisa masak gimana? Masa iya april bilang nya Aku ga bisa masak, nanti kena minyak panas gimana? Masa April bilang gitu ke suami April? "-jelas April yang membuat mbak inah kicep.
" Dasar anak gadis"-kekeh mbak inah
April hanya menyengir,

Setelah berperang dengan mbak inah dengan peralatan di dapur, april ke atas untuk membangun kan Arga.
"Arga, bangun"-ucap April di depan pintu kamar Arga
Tidak ada jawaban dari sang pemilik kamar.
" iihh ArgAaaa, banguuunn"-ucap April sedikit teriak.
Dan.... Tak ada jawaban sama sekali.
*teriak aja ah*-batin April
Saat ingin berteriak, tiba tiba Arga muncul dan menutup bibir April dengan....














Hayooo😌dengan apa?

Arga menutup Bibir April menggunakan jari telunjuk nya.
"Ssstt berisik"-Arga
April menghempaskan jari Arga dari bibir nya.
" iihh, darimana sihh, di panggil ga nyaut nyaut"-april
"Habis mandi"-Arga
" Oh"-april
Setelah mengatakan itu Argapril pun turun menuju meja makan.
Disana sudah tersedia hidangan hidangan makanan.
"Mbak inah, pak tono, sama pak Asep, ayo sarapan bareng"-panggil Arga pada seluruh pekerja rumah

Mbak inah dkk (pak tono &pak Asep)
Pun duduk di meja makan.
Bagi Arga pekerja di rumah tersebut adalah keluarga nya.

" Arga mau kemana? "-tanya April pada Arga yang sedang menaiki motornya.
" Club"-Arga
"iihhh itu ga bolehh"-April
" Maksudnya Antreas Club, di basecamp"-jelas Arga.
"Ooh"-ucap april berlalu dari garasi.
Arga pun pergi...

Arga pov on
Gua pergi menuju basecamp, udah lama juga gua ga kesana.
Sesampainya gua disana, anak anak Antreas nyambut gua dengan hangat.
" Wiihhh BOS KITA UDAH DATENG GAESSS"-teriak Reyhan lalu di soraki oleh yang lainnya.
Arga pov end
Rean menatap Arga dingin,,
"Dia dalam bahaya"-ucap dingin Rean yang membuat semua bingung.
" Maksud lu? "Arga
" Kenapa dia ga lo bawa"-ucap Rean dingin dengan tatapan tajamnya.
"Shitt"-desis Arga lalu buru buru ia menaiki motornya dan melesat darisana.
Lalu pria dengan rambut biru ombre pun bertanya pada rean
Note:mimin lupa nama nyaaa😭
" Maksud lo? "Tanyanya bingung

Haiii☺💜
Kalo jelek komen ajaaaaaaaa🥺
Biar author tau mana yang harus di perbaiki dalam ceritanyaa☺💜

See youu💜

ArgantengTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang