[ DISCONTINUED ]
Ini Tentang (Name) Thiera yang masuk Dunia Manhwa Favoritnya.
dan tidak disangka dia menjadi adik dari tokoh Favorit nya?!.
Warn⚠️ Alur sedikit melenceng,Bahasa non-baku,typo bertebaran.
Start at : 7 June 2021
End at : ???
The Begin...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
a/n : (n/n) nickname / nama panggilan kalian di dunia tbate
(Name) POV
setelah aku dan dewi itu berbicara,aku sayup sayup mendengar suara yg asing ditelingaku.
"selamat tuan dan nyonya,kalian mendapatkan bayi laki laki dan perempuan yang sehat" ucap orang asing tersebut.
'apa aku baru saja lahir?' batinku 'aah benar juga,aku kan direinkarnasikan' batin ku lagi.
aku mencoba membuka mata,sayup sayup aku dapat melihat seorang laki laki dan perempuan yang tidak asing dimata ku.
aku berhasil membuka mata,dan yang pertama kulihat adalah seorang perempuan cantik dan laki laki yang errr bisa dibilang tampan (?).
'oh iya mereka kan orang tua nya arthur!' pekik ku dalam pikiran dan mengingat ingat alur TBATE ulang.
(Name) POV End
"lihat sayang,mata mereka berdua mirip denganmu" ucap perempuan tersebut "hey sikecil art dan (n/n)!! aku ayah kaliaaann! bisakah kalian bilang 'dadahhhhh'??" heboh laki laki tersebut "rey,mereka baru saja lahir" peringat perempuan tersebut
Arthur POV
'huh? apakah mereka orang tua baru ku?' tanyaku dalam hati 'siapa yg mereka maksud dengan (n/n)?' pikirku lagi dalam hati
Arthur POV End
(Name) dan Arthur pun saling menoleh karena penasaran.
setelah saling toleh menoleh,mereka berdua pun saling melihat lihat ruangan yg saat ini mereka berdua tinggali.
'huh? apa itu-? dimana aku?' pikir keduanya
Timeskip~
waktu pun terus berjalan,meskipun ibu kami,Alice adalah orang yg lembut dan baik hati,tapi dia lah yg memegang kendali dalam keluarga.
ayah kami,Reynold,adalah pria yang dapat diandalkan dan karismatik,jika kalian mengabaikan sifat kekanak kanakannya.
meskipun kami bersyukur telah terlahir di keluarga penyayang,tapi kehidupan kami berdua disini dipenuhi dengan banyak kesulitan yang tidak pernah kita rasakan sebelum nya.
tubuh kami bahkan tidak bisa melakukan apa apa disini dan ketidak mampuan untuk bahkan mengontrol fungsi tubuh yg membuat kami terpenjara oleh tumpukan daging ini.
