Red Dress

12 2 0
                                    

Jims tersenyum bungah, matanya masih lekat pada tangga yang berada di belakang Nyonya Grace, "Dia datang," irihnya pria itu menunjukan smirk setan yang begitu seksi.

"Kakak, aku pergi, mungkin akan pulang sedikit sore. Ingin bertemu dengan pejabat daerah terlebih dulu, ada yang ingin mereka bicarakan katanya."

Jims terpana, Dress warna merah memiliki panjang selutut dengan broklat di area pinggang mengikat begitu erat. Lekuk tubuh Naya terlihat begitu sempurna, keanggunannya semakin bertambah akibat kerah yang menjulang sampai di tengah lereh. Rambut di bawah bahu yang terbungkus Hairdini membuat penampilan wanita itu sempurna, ah jangan lupakan sepatu tinggi warna coklat yang memperindah kaki jenjangnya. Sangat sempurna.

"Ya hati-hati Naya, kau tau 'kan harus berbuat apa?" Nyonya Grace mengulurakan kunci mobilnya.

Naya menerima benda itu, "Ya, semoga hari ini aku beruntung."

Sekalipun Jims terus tersenyum kepadanya, Naya tidak menyukai hal itu. Sekalipun kini Jims sudah berada di dekatnya, Naya tidak menyukai hal itu. Ia tidak menyapa karena ia tak menganggap pria itu ada. Ekor mata Naya melirik sinis terlihat sangat tidak suka, tapi Jims menyukainya, membuat semakin ingin memiliki.

"Tunggu Noona aku ikut," cegah Jims dengan menahan pergelangan tangan Naya.

"Lepaskan Tuan tidak sopan!"

"Ya? Aku ikut," pria itu menggunakan jurus maut, senyum bagaikan malaikat yang begitu manis dan memabukan. Semua wanita pasti akan jatuh hati saat Jims menunjukan senyum itu, tapi sayang Naya tidak. Wanita itu muak setengah mati dengan pria ini.

"Jims, tolong ingat tujuanmu kesini," Nyonya Grace menyela.

"Ya Tuan," Naya mengibaskan tanganya. "Tolong ingat tujuanmu kesini, dan segera LAH pergi."

Jims memandang Nyonya Grace, "Oh ayolah ibu, izinkan anak laki-laki mu ini untuk bersenang-senang sebelum melakukan tugas yang berat."

"Apa? Ibu!?" 

____

____

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
MAGEIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang