"Kamu jadi pulang bulan ini kan?"
"Aku udah buat janji di butik buat milih milih gaun""Iya jadi ko by tenang aja"
"Aku juga udah pesen tiket pesawat di tanggal 5""aku takut kamu tiba tiba ada urusan kantor lagi kayak bulan kemaren"
"Alhamdulillah urusan kantor udah aku selesain semua by biar aku bisa pulang sampai selesai acara, lagian aku juga udah kangen banget sama kamu :( "
"Syukurlah, hm I miss u too bad :("
••••
Tanggal 5 di bandara
"Nu!" Panggil lisa agak keras sambil melambaikan tangan, guna memberi tahu sosok yang dipanggilnya kalau dia ada disini
Sosok yang dipanggil lisa pun menoleh ke arah nya kemudian tersenyum sambil bergegas berjalan ke arahnya.
"Aaah sa aku kangen banget" setelah sampai di hadapan lisa sosok tersebut langsung menariknya kedalam pelukannya
"Hmm aku juga kangen banget sama kamu nu" ucap lisa sambil membalas pelukan sang kekasih, wonwoo.
"Dah ayok ke mobil mama papa udah nungguin di rumah" ucap lisa sambil melepaskan pelukan wonwoo karna malu juga di liatin banyak orang di bandara
••••
"Nu kamu mau makan dulu atau istirahat dulu?" Tanya lisa kepada wonwoo yang sedang mengobrol dengan ayahnya
"Aku mau istirahat dulu aja by tadi di pesawat juga udah makan" jawab wonwoo yang kemudian berpamitan ke ayah lisa untuk pergi ke kamar istirahat.
"Kita fitting baju kapan sa?" Tanya wonwoo kepada kekasihnya yang sedang merapihkan barang barang di kopernya
"Lusa nu kalau besok aku takut kamu masih capek" jawab lisa sambil menghampiri wonwoo setelah selesai merapihkan barang barangnya
"Hm oke deh" ia kemudian bangkit dan menaruh kepalanya di pangkuan lisa kemudian memejamkan matanya saat lisa mengusap rambutnya."By" panggil wonwoo dengan mata yang masih terpejam
"Hm"
"Makasih"
"Makasih? Makasih untuk apa?" Tanya lisa bingung pada wonwoo yang tiba tiba bilang makasih kepadanya
"Udah mau jadi pendamping hidup aku dan tetap bertahan meskipun banyak rintangan yang kita hadapin. Aku bener bener bersyukur bisa milikkin kamu dan jadiin kamu pendamping hidup aku" ucap wonwoo sambil menatap lisa.
"E-eh kok kamu nangis" panik wonwoo karna lisa malah nangis, dia buru buru bangun dan meluk lisa
"A-aku juga bersyukur bisa jadi pendamping hidup kamu dan makasih karna malam itu kamu udah nyadar kalo lagu itu buat kamu dan terimakasih juga karna ternyata aku gak bertepuk sebelah tangan" ucap lisa sambil sedikit terisak
"Engga, aku yang harusnya berterimakasih sama kamu karna udah beraniin diri buat ngungkapin perasaan kamu duluan lewat nyanyian itu, aku emang pengecut waktu itu aku terlalu takut untuk ngungkapin perasaan aku ke kamu, aku takut kalo ternyata aku cuma bertepuk sebelah tangan tapi karna nyanyian kamu aku jadi sadar kalo aku mungkin gak sendirian, mungkin kamu juga ngerasain hal yang sama. Meskipun aku juga takut kalau saat aku ngungkapin perasaan aku itu semua udah terlalu terlambat"
"Hm kamu bener, malam itu.. aku memang udah mau ngelupain semuanya dan mencoba untuk move on kalau seandainya aja kamu gak nyapa aku dan ngungkapin perasaan kamu ke aku malam itu. Gak mudah buat aku untuk bertahan dan mendam perasaan itu selama 5 tahun sendirian" iya malam itu, malam saat acara reuni angkatan dimana lisa berpartisipasi didalamnya. Beruntung dirinya tetap memberaniikan diri untuk menyanyikan lagu tersebut kalau bukan karna lagu itu mungkin mereka akan tetap lost contac dan kisah mereka di SMA hanya akan jadi pemanis masa remaja yang tidak di ketahui kebenarannya.
"Maafin aku, maaf karna udah buat kamu nunggu terlalu lama dan bahkan setelah semua itu aku tetep gak bisa selalu ada nemenin kamu. Tapi aku janji setelah ini aku akan berusaha untuk selalu ada disamping kamu dan nemenin kamu. Aku akan berusaha untuk jadi suami dan ayah yang baik untuk keluarga kecil kita nanti" ucap wonwoo melepaskan pelukkan nya dan memegang bahu lisa agar menatapnya
"Hm aku juga akan berusaha untuk jadi istri dan ibu yang baik untuk anak kita nanti"
cup
"I love you" ucap lisa sambil memberikan satu kecupan di bibir wonwoo
"I love you more more more and more" balas wonwoo dengan memberikan banyak kecupan di seluruh wajah lisa, yang membuat keduanya tertawa.
Kisah mereka memang tidak mudah butuh waktu yang cukup panjang untuk sampai ke tahap ini, tapi tidak apa dengan ini mereka berharap di masa depan kisah panjang mereka ini akan jadi pengingat mereka untuk tetap saling mencintai saat mereka merasa lelah, bosan dan ragu kisah mereka ini akan jadi pengingat bahwa mereka butuh waktu yang sangat lama dan butuh banyak perjuangan untuk bisa bersama seperti saat ini.
••••
Epilog
-dimalam acara reuni-
"Pulang nanti sama siapa lis?"
"Nebeng ka jis paling" jawab lisa seadanya, padahal dalem hati udah dagdigdug ditanyain begini
"Pulang bareng gue mau ga lis? Sekalian ada yang mau gue omongin" 'kan bener dugaan gue shit jawab apa dong gue' batin lisa berkecamuk mendengar tawaran wonwoo yang mengajaknya untuk pulang bersama, ia mulai menerka nerka apa yang mau wonwoo omongin sama dia."Mau ngomongin apa? Sekalian disini aja gabisa?" Jawab lisa
"Gabisa disini terlalu rame, gue mau ngobrolin ini berdua aja ini cukup serius"
Lisa bingung mau jawab apa dia mau nolak tawaran wonwoo tapi dia juga penasaran sama apa yang mau wonwoo omongin"Eummm... okey" dan akhirnya lisa nyerah dan mutusin buat ikutin kata hatinya. Shit pesona wonwoo emang susah buat ditolak!
"Oke nanti setelah acara selesai gue tunggu di gerbang"••••
Haaah jadi inilah lanjutan dan akhir dari cerita my old story entah nyambung atau engga semoga kalian enjoy baca nya :)
Oh iya akhir akhir ini kasus covid naik lagi :( kalian hati hati ya tetep jaga kesehatan jangan lupa untuk banyak minum air putih dan tetep pakai masker kalau keluar
Daaaaan aku udah lulus sekolah yeay! Walaupun sedih si ngerasain smk cuma 1 setengah tahun sisanya kepotong pkl dan corona dan apalagi karna covid ini sekolahku jadi gak ada wisudaan hiks:(
Doain aku ya gaiss semoga cepet dapet kerjaan hehe baii :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Heartbeat
Fanfictionhanya potongan potongan kisah seorang lalisa~ start : 20/05/13 end : -- 200919 peringkat #456 - boys 200926 peringkat #386 - boys 220214 peringkat #58 - lisa