chapter 4

34 3 0
                                    

marrybelle POV

yeeee.....hari ini udah mulai belajar....

gue pun cepat2 siap2 supaya di hari pertama belajar gak telat.
' yang lalu biarlah berlalu...biarkan saja apa adanya '

nada dering hp gue bunyi, tandanya ada yang calling gue.

gue pun membaca nama orang yg nelpon gue pagi banget. brayen.

gue pun angkat tlpn dari brayen.

" halo "

" ya halo, dengan siapa ya?" canda gue sambil cekikikan.

" ih, gitu lo ya sama sahabat lo yang kece badai "

" iye..iye..maaf ya " jawab gue.

" eh, ntar gue jemput lo, kita berangkay sama2 oke. bye "
tut tut tut..

telpon pun terputus.

" aneh banget sih " omel gue.

gue pun menuju kamar mandi.

----------------------------
brayen POV

habis telpon marry, gue pun bergegas mandi.

gue gak mau telat dihari pertama belajar. biasalah anak rajin. ce ileh.

setelah gue mandi, gue pun siap2 terus turun kebawah.

pas udah di bawah gue liat kak putri yang lagi enak2 makan roti yang ada ditangannya.

" pagi kak, papi mami mana ?" tanya gue saat udah duduk disamping kak putri.

" ke kantor, katanya ada urusan jadi berangkatnya agak pagi " jawab kak putri.

" ohh " jawab gue lalu gue mengambil roti yang ada di atas meja makan lalu memakan roti yang udah ada selai bluberi nya.

setelah sarapan, gue pun pamit untuk berangkat sekolah.

" kak, brayen berangkat sekolah dulu ya, bye " lalu gue langsung masuk kedalam mobil dan menuju kerumah marry.

---------------------------
marrybelle POV

gue sekarang udah siap berangkat.

sarapan udah, tinggal nunggu brayen jemput aja.

selama nunggu brayen jemput gue ngobrol-ngobrol sama kak esta, kak reno dan kak nio.

ya, jarang-jarang kami bisa ngumpul bareng gini, karena kak reno dan kak nio sering keluar-masuk kota dan negara.

" kak reno, kapan kita jalan2 kak ? lama kita gak refresing bareng " kata gue manja.

kalau lagi ngumpul gini gue emang yang paling manja .

" emm, iya ya. gimana kalau hari ini. nanti kakak jemput kamu sama esta ya " kata kak reno, kakak yang paling tua, tapi belum married.

" horeeee" sorak gue dan kak esta kayak anak kecil.

saat lagi asik ngobrol suara klakson mobil kedengeran.

" kyaknya pangeran lo udah jemput tuh " celetuk kak esta.

" ihh, kakak. dia itu sahabat aku tauuu " rengek gue.

" ya sahabat jadi cinta. hahaha" sambung kak nio.

" udah2 sana, ntar pangerannya sedih " ejek kak reno lagi.

" iih, udah ya, gue berangkat, bye " kata gue lalu lari keluar rumah.

" eeh, lo mah lama amat keluarnya," keluh brayen.

" maaf ya, tadi ada sedikit candaan sama kakak gue." jawabku sambil duduk dikursi.

kami pun berangkat kesekolah.

----------------------------

setelah 15 menit kesekolah, akhirnya sampai juga.

gue dan brayen pun keluar dari mobil, lalu berjalan bersampingan, dengan brayen yang tangannya ngerangkul gue penuh kasih sayang.assek.

" kira2 kita sekelas gak ya? " kata brayen.

" mudahan " jawab gue.

kami pun berjalan kearah mading. saat kami melihat pengumuman. ternyata kelas gue dan brayen pisah. sedih banget gue.

" yaaah, pisah deh " kata brayen terdengar sedih.

" yaaaah, gue kan maunya gabung bareng lo " jawab gue.

" ya udah gakpapa, ntar gue bakalan sering-sering datengin lo kok, oke " kata brayen sambil hamburin rambut gue.

" aaarrrgghhh, elo mah, suka banget berantakin rambut gue " kata gue cemberut.

" artinya kan gue sayang sama lo, " kata brayen.

GLEK.

jantung gue rasanya tiba2 berhenti.

" maksud lo?" tanya gue kayak orang bego.

" ya gue sayang sama lo, karena gue udah anggap lo itu ade gue " jelasnya.

sakit banget dengarnya.

" oh " jawab gue berusaha santai.

" udah yuk gue anter lo kekelas " kata brayen.

" yuk " jawab gue berusaha tersenyum.

sebenarnya gue kecewa karena yang bakalan satu kelas sama brayen itu si clara.

sejak kami mulai kenal, gue perhatikan, kalau clara lagi ngomong sama brayen tu beda banget cara tatapannya seperti dia ngomong sama gue.

arrgghh, pusing gue.

" nah ini kelas baru lo. oke gue kekelas gue ya, bye " kata brayen lagi2 sambil ngambur rambut gue.

" braaayeeen " teriak gue.

setelah itu gue masuk kedalam kelas.

gue ngambil tempat duduk, tepat di paling depan.

" hai " sapa seorang cewe yang gue gak kenal.

" hai " jawab gue. cewe ini duduk bersebelahan dengan gue.

kami pun berkenalan.

" kenalin gue syila, nama lo siapa ?" kata syila.

" oh, kenalin gue marrybelle" jawab gue tersenyum.

tak lama kemudian wali kelas gue pun masuk.

-----------------------------------
comment and vote nya doooong.....

aku harap kalian suka

you know ? i love youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang