Hari itu Kota Malang terasa sangat dingin, langit terlihat begitu pekat dan pada akhirnya tetes-tetes air hujan jatuh membasahi setiap sudut Kota Malang.
Aku masih mengingat ketika dia menarik tanganku untuk berteduh di depan sebuah toko yang kala itu sedang tutup, hanya ada kita berdua disana ditemani dengan bisingnya suara air hujan dan juga pengendara yang berlalu-lalang.
Hangat...
Itu yang ku rasakan ketika dia menggenggam tanganku dengan erat.
Jaket denim yang sedikit usang miliknya sudah berpindah tempat ke tubuhku.
Hari itu terasa berbeda, senyuman dan tatapan matanya begitu menenangkan.
Sampai pada akhirnya aku menyadari jika ada yang berubah pada diriku.
Aku jatuh cinta dengan dia....
Dia yang bernama Geza Srengenge...
Seseorang dengan tatapan mata yang begitu teduh.
Hari itu Kota Malang menjadi saksi kisahku dan dia dimulai.AKU KAMU DAN KOTA MALANG
L. Dela Fimeta