"A-lan puss kau di mana? A-lan" suara lembut memanggil namaku, ah atau bisa di sebut memanggil kucing yang kini menjadi tubuhku.
"A-lan ayo keluar" panggil nya lagi.
"Miaoww..." Akhirnya aku keluar membuat pria cantik berambut panjang yang di cepol itu segera menghampiriku
"Aishh a-lan kau sangat senang bermain petak umpet hum?" Pria itu menggendong tubuh kucingku dan mencium wajah ku.
"Andai saja kau tau jika ini adalah suamimu a-cheng" ucapku dalam hati..Ya pria ini bernama jiang cheng atau jiang wanyin, dia adalah istri pertama ku,istri yang selalu ku perlakukan dengan kasar,bahkan terakhir kali sebelum aku kecelakaan,aku sempat menamparnya berulang kali.sampai kini aku masih bisa melihat ruam merah di pipinya. Sungguh suami yang kejam bukan??
Saat pertama kali aku tersadar dalam wujud seekor kucing yang tak lain adalah peliharaan jiang cheng, aku melihat dia menangis meraung-raung memanggil namaku,aku ingat saat dia mengatakan bahwa dia sangat mencintaiku, mencintai pria yang selalu menyakitinya secara fisik maupun jiwa, dia berkata agar dia saja yang terbaring di rumah sakit menggantikan ku. Dia menangis hampir setiap hari, dan setiap hari pula aku mengucapkan sumpah serapah pada diriku sendiri yang tak menyadari betapa besarnya rasa cinta pria ini padaku.
Dia selalu menemani ragaku di rumah sakit dengan membawa A-lan, dia juga sering bercerita bagai mana kesehariannya saat aku koma,dia juga membersihkan tubuhku mengelap dengan telaten menemaniku tidur mengganti bunga yang selalu berganti di setiap harinya.semua itu aku lihat dalam tubuh kucing yang hanya bisa mengeong tampa bisa berbuat apa-apa.
Ah ya aku juga memiliki seorang istri muda namanya jin guangyao, istri yang sangat aku cintai,namun itu dulu,sebelum akhirnya aku tahu niat busuknya, tak sekali dua kali aku mendapatinya membawa pria lain ke dalam rumah ku, tak sekali dua kali juga dia memperlakukan jiang cheng seperti babu, menyuruhnya ini itu, dan selalu menamparnya dengan keras saat tak sengaja membuat kesalahan kecil.
Mungkin tuhan memberikan ku kesempatan untuk mengetahui kebenaran, kebenaran tentang kecelakaan ku, kebenaran tentang siapa itu jin guangyao rubah licik yang menipuku dengan wajah cantik dan senyuman manisnya. Tuhan juga memberiku kesempatan kedua untuk bisa menebus kesalahan ku pada istri pertamaku.ya aku ingin membuatnya bahagia tampa perlu meneteskan air mata.
KAMU SEDANG MEMBACA
second chance(xicheng))
Fantasikecelakaan yang di alami oleh lan xichen membuatnya koma selama 8 bulan. jiwa di tubuhnya masuk pada raga seekor kucing putih yang di miliki oleh sang istri pertama, membuatnya mengetahui fakta tentang kecelakaan yang di alaminya dan penghianatan or...