.
.
.Damar hari ini merasa sangat-sangat bersemangat. Setelah tahu perihal berita ini dari Dimas tadi pagi yang juga tetangga kompleks nya, sepanjang hari dirinya merasa senang dan bersemangat.
Tebak kenapa?
Teman masa kecil nya, Chris akhirnya kembali!
Chris adalah sahabat kecilnya dulu, bahkan sebelum Dimas pindah ke depan rumah nya. Chris sudah tinggal di samping rumah Damar sedari keduanya lahir di tahun yang sama, hingga akhirnya keluarga mereka pindah ke Sulawesi saat lulus TK dikarenakan ayah Chris pindah tugas.
Kalau dihitung-hitung ini nyaris 11 tahun semenjak terakhir kali dirinya dan Chris menangis sembari berpelukan di depan pagar.
Tentu saja hal ini membuat dirinya semangat. Apalagi begitu memarkirkan motor nya di garasi rumah, dan melihat rumah sebelah sudah terlihat lebih bersih.
Rasanya Damar ingin membuat banyak list yang harus mereka lakukan. Apa dirinya harus menyombongkan diri kalo berhasil masuk tim inti futsal sekolah nya?
"Damar masuk, ada om sama tante Andre di dalam."
Ia dengan semangat masuk ke dalam rumah nya begitu mendengar suara sang ibu menyebutkan kedua orang tua Chris jika ia tidak salah ingat. Dirinya tersenyum menyalami kedua wajah yang masih familiar diingatannya itu walaupun samar,
"Sore om, sore tante,"
Sayangnya senyum Damar tidak bertahan lama, melihat sosok ketiga yang tengah duduk di sofa ruang tengah keluarganya.
"Hai~"
"Damar masih ingat Chris kan? sekarang sudah besar jadi cantik lo"
"Hah?! Chris kapan ganti kelamin??"
KAMU SEDANG MEMBACA
who you? | byd
Short StoryA Treasure 's Bang Yedam short story : who you? . Damar masih tidak bisa menyembunyikan keterkejutannya. Chris teman masa kecilnya dulu, teman bermain sepak bola di taman kompleks, teman main panjat pohon mangga pak RT, teman main tangkap ikan di ko...