Pelindungku

Siapa kau?! pt. 2

"Siapa kau?!"

Seorang gadis yang diselimuti tali² benang emas itu semakin mendekat ke arah Indo

Indo juga mundur perlahan berusaha untuk menjaga jarak dengan gadis misterius itu.

"Jangan takut.. aku tidak bermaksud untuk melukaimu"-???

Benang² emas di sekitar gadis itu perlahan menggulung-gulung menjadi beberapa gulungan dan gadis itu menyimpannya.

"Namaku Dirwantari, umurku 560 tahun.. dan aku adalah pelindungmu mulai saat ini"

'Hah.. aku tidak salah dengarkan? 560 tahun? Pelindungku?'-Indo

"Tidak, kau tidak salah dengar"-Dirwa

"Kau bisa membaca pikiranku?!"-Indo

"Yup, dari jarak terjauh sekalipun aku tau isi pikiranmu. Bahkan aku tau apa yang kamu lakukan walau aku tidak melihatmu secara langsung"-Dirwa

"Ini mustahil!"-Indo

"Memang terdengar mustahil.. tapi itu benar kok.. bahkan aku tau semua asal usulmu, keluargamu, dan kerajaanmu"-Dirwa

"Eh?! Kau tau itu darimana?"-Indo

"Hahaha.. aku didalam tubuhmu setiap saat.. semenjak kau lahir aku terjebak didalam tubuhmu. Saat itu aku ingin mencari reinkarnasi adikku.. malah aku terjebak didalam tubuhmu.. jadi aku tau semuanya tentangmu"-Dirwa

"Itu terdengar aneh sekali"-Indo

Tok tok tok

"Abang!"-Timor

"Eh sebentar!"-Indo

'Adikku datang.. bersembuyilah'-Indo

Cklek

"Huh.. gelap sekali kamar abang.."-Timor

"Ya.. begitulah.. ada apa Tim-.. apa kau menangis lagi?"-Indo

"Oh... humm aku tidak bisa tidur.. aku selalu terbayang dengan mimpiku kemarin"-Timor

"Mimpi? Kenapa kau tidak cerita saja?"-Indo

"Hmm.. aku bermimpi.. *mulai menangis* bang Indo..ninggalin Timor sendiri disini! huwaaa!!"-Timor

"Eh.. udah udah.. abang ada disini.. tidak perlu takut sekarang.."-Indo

"Bang Indo janji *hiks* gak bakal ninggalin Timy lagi?"-Timor

"Janji"-Indo

Timor memeluk Indo erat² . Indo tau perasaan Timor..

"Temani Timy.. Timy mau tidur sama bang Indo.."-Timor

"Ok"-Indo

.
..
...
....
.....
......
.......
......
.....
....
...
..
.

Timor sudah tertidur. Indo merasa lega.. adiknya tenang kembali..

"Dia memang sangat menyayangimu"-Dirwa

"Aa.. aku tidak ingin kehilangan lagi.."-Indo

"Aku tidak ingin kehilangan lagi!"

Dirwa tersenyum tipis..

"Aku tau itu.. maka dari itu.. "

"Mulai sekarang aku adalah saudarimu sekaligus pelindungmu"
-Dirwantari-

.
.
.