Kerokan, Jangan deh!

14 5 6
                                    

Perihal masuk angin yang sering Lolly derita, dia pikir itu penyakit biasa. Lolly seorang peranakan. Tetapi ibunya yang Indonesia sangat menganut pola kerokan.

Semua jenis sakit ringan atau istilahnya "mriyang" di  keluarga, pasti andalannya kerokan.

"Tetapi, setiap kali aku bilang masuk angin ke teman-temanku yang orang barat, mereka  bingung dan ngakak". 
"Duhhhh sial!. Aku malah dijadikan bahan guyonan", gerutunya.
"What is masuk angin actually Lolly? , well I dunno....
"Gak tahu deh".

Yang dia tahu, perutnya terasa kembung, badan panas dingin, pegal-pegal otot dan sendi, buang gas terus menerus, disertai batuk-pilek.

Hampir semua orang di desa ibunya, pasti kerokan jika sakit. Mau pusing, sakit kepala, masuk angin atau pun pegal-pegal, obatnya cuma satu.
KEROKAN!.

Kerokan biasanya menggunakan minyak klenthik dan uang receh seratusan bulet. Bisa juga menggunakan balsam atau pun minyak apa saja.

Jolly remaja masih kerokan, jika sedang berada di negara ayahnya di New Zealand. Ibunya benar-benar kerokan freak.

Sebenarnya dia tidak suka kerokan. Namun lebih memilih dipijat atau hanya mengolesi badannya dengan minyak kayu putih.

"Mom, aku rasanya mriyang deh", begitu Lolly memulai obrolan paginya di Auckland, New Zealand.

Mereka sarapan pagi di Viaduct tempat kapal-kapal laut berlabuh. Suhu di Auckland di musim semi untuk ukuran orang Indonesia terbilang dingin.

Mereka memesan toast and eggs. Lolly menambah menu buah-buahan di pagi hari.

"Mom, badanku rasanya mriyang-mriyang gitu dari sejak kita sampai sini", wajahnya nampak lelah.

"Ntar mama kerokin deh. Abis itu tidur cukup dan minum teh anget.
Atau obat jahe yang kita bawa", Obat ewes-ewes selalu masuk menyelip di kopornya setiap pulang kampung ke negara papanya Lolly.

Mamanya nampak sehat bugar dan bahagia sudah sampai di kampung halaman suaminya.

"Lolly tidak mau dikerok".
"Sakit Mom".
"Sejujurnya dari kecil dikerokin, Lolly kesakitan menahan tangis".
"Kulit jadi loreng-loreng macem zebra".
"Jelek banget".
Lolly nampak manyun dan tidak setuju dengan ide mamanya.

Ma, gimana kalau habis sarapan antar Lolly check up ke dokternya papa. Mumpung kita lagi di New Zealand dokter disini lebih kompeten dan canggih.

"Ah iya boleh juga".
"Sekalian mami ikutan check up gulanya".

dr.Carl Smith, dokter langganan papanya Lolly. Ganteng, separuh baya dan berwibawa.

Hello Mrs.Mclaren.
How are you?.
Welcome back to New Zealand.
"Apa khabar Nyonya Mclaren?". "Selamat datang kembali di Selandia Baru".

"Kenapa Lolly?", pak dok menanyakaan apa yang dirasa Lolly.
"Feeling sick?.
"Well, persendian saya rasanya nyeri, badan demam, malas makan, rambut rontok, diare".
"Mom selalu bilang saya gampang masuk angin".

Ah I see!
Well, itu bukan masuk angin.
Kamu terkena autoimun.
Mari saya biopsi supaya lebih detail jenis autoimunnya".

What?! Autoimun?
Yes.
Tenang dulu ya.

Setelah dilakukan biopsi nanti akan ketahuan jenisnya.
Mari ikut ke ruang pemeriksaan.

Sementara suster di bagian registrasi menemani nyonya Mclaren, ibunya Lolly.
Dia mendengar percakapan dr.Carl dan Lolly.

Sebenarnya di dunia Kedokteran, tidak ada istilah "masuk angin".

Berbagai keluhan yang disebutkan seperti pusing, sakit kepala, masuk angin atau pun pegal-pegal, memang dapat ditimbulkan oleh cuaca dingin.

Mungkin saja banyak anginnya. Namun tidak seperti yang dipikirkan oleh banyak orang awam.

Nyonya McLaren mengangguk-angguk.
"Ibu bisa search informasinya di website ini", sembari menyodorkan brosur.
Lalu suster menuju ke ruang pemeriksaan menyusul Lolly dan dr.Carl

Untuk menghilangkan rasa cemasnya akan kondisi Lolly, ibunya lebih memilih membaca-baca informasi perihal masuk angin.

Dia begitu tertarik mengulik karena tradisi di kampungnya yang begitu kuat itu. Segala sesuatu dikaitkan dengan kerokan.

Cuaca yang dingin dapat menimbulkan mekanisme "vasoconstricion" dimana terjadi penyempitan pembuluh darah kita.
Begitu artikel kedokteran itu memulai penjelasan.

Ini adalah mekanisme untuk menghambat pengeluaran kalor berlebihan dari tubuh, sehingga tidak terjadi Hipotermi.

'Vasokonstriksi' atau penyempitan pembuluh darah, dapat mengakibatkan peredaran darah di tubuh kita kurang lancar. Sehingga hasil metabolisme dan asam laktat terakumulasi pada otot-otot.

Akibatnya pegal-pegal dan seluruh tubuh terasa tidak enak.

Di website tersebut ada kolom tanya jawab juga dengan dokter yang berkompeten di bidangnya.
Semakin nyonya Mclaren membaca lebih jauh - semakin terbuka pikirannya.

Selain itu, cuaca yang dingin juga mengakibatkan perlambatan dari gerak peristaltik saluran cerna kita.

Sehingga gas yang ada di saluran cerna tertampung sehingga dapat menjadi kembung, perut terasa penuh, ditambah lagi mungkin  terjadi yang namanya "Aerophagi" atau makan angin.

"Mungkin yang sering masyarakat alami, bila berkendara motor, atau naik Roller Coaster.
Banyak angin yang tertelan, masuk mulut, sehingga kenyang dengan angin 'Kembung', pikirnya.

Nyonya Mclaren membuka halaman selanjutnya.
Jantungnya makin dag dig dug. Dia merasa sangat bersalah dengan kebiasannya kerokan dan memaksa keluarga kecilnya untuk melakukan hal yang sama.

Bagaimana dengan minum jamu-jamuan yg banyak mengandung jahe?.
Itu kurang disarankan.  Karena dalam jamu yang wes ewes ewes itu berbahaya terhadap lambung. Karena banyak mengandung steroid dan obat penghilang sakit.
Awas hati-hati bisa jebol lambung.

Setelah membaca tiga halaman website itu, terdengar langkah dr.Carl dan Lolly kembali ke ruangan.

Nyonya Mclaren langsung beringsut dan nampak tegang.

Anak saya kenapa dok?

Lolly terkena autoimun Bu.
Jenisnya autoimun psoriosis.
Gejalanya mirip seperti orang masuk angin. Kembung, diare, demam.
Tetapi yang Lolly rasa adalah disertai nyeri persendian dan rambut rontok.

"Jadi jika Lolly merasa tidak enak badan, jangan dikerok?", ibunya bertanya dengan rasa masih penasaran.

Lebih baik hindari.
Karena kerokan sebenarnya memecah kapiler-kapiler darah, sehingga terasa enak karena pembuluh darah kembali melebar.

Namun badan menjadi rusak.
And do you know?,
Kenapa orang yang kebiasaan dipijet dan dikerok menjadi kecanduan?

Hal itu dikarenakan tubuhnya mengeluarkan zat "endorfin".
Sejenis Morfin namun endogen yang dihasilkan tubuh, sebagai mekanisme pertahanan terhadap rasa nyeri.

Jadi seperti nge-fly. Itu pun tidak baik. Makanya jangan terlalu memegang tradisi KEROKAN.

Lebih baik buat istirahat yang cukup, makan makanan yang sehat dan melakukan olahraga.
Khusus Lolly dia harus diet makanan penderita autoimun.

Tidak boleh yang deep fried, daftar makanan yang membuat inflamasi sudah saya beri daftarnya.
Itu harus dihindari.
Perbanyak makanan fermentasi dan hindari stress.

"Untuk masuk angin, saya pribadi lebih melirik ke obat Cina yang lebih ke YIN YANG but Chinese Medicine mostly based on Spiritual belief and Empirical experiences".

"So yeaa pilihan kembali kepada kita. Ingin lambung jebol karena kebanyakan obat ewes-ewes atau pilih bikin racikan yang alami untuk Enter wind atau masuk angin?".

#30daywrittingchallenge
#day-13

Sekar Gendhis
***

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jun 18, 2021 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Kerokan, Jangan deh!Where stories live. Discover now