1 - 26. ʟᴏᴠᴇ ᴛᴀʟᴋ

4.9K 338 11
                                    

*·˚ ༘ ➳〔𝐌𝐲 𝐏𝐞𝐫𝐟𝐞𝐜𝐭 𝐇𝐮𝐬𝐛𝐚𝐧𝐝|| мαякмιη〕 ࿐ ࿔*:🖇

╰─➛✎﹏ | Bismillah, let's get started ! .°• ੈ♡₊˚•.

━━━━━━━━


warn ! 🔞

not for children ! kata-kata kasar.







"Nghh .."

Mark benar-benar tidak sabaran. Mereka baru saja kembali dari mall dan masih berada di dalam lift yang sedang menuju ke lantai apartemen mereka.

"Bersabarlah, hubby." Bisik Jaemin saat Mark hendak membuka kancing kemejanya.

"Kamu benar-benar membuatku gila, Lee Jaemin."

Jaemin terkekeh, dengan nakal ia menjilat rahang tegas sang suami. "Yeah, hanya aku yang bisa membuatmu gila, Dad."

Ting!

Pintu lift terbuka, Jaemin mendorong Mark yang mengukungnya di dinding lift lalu berjalan lebih dulu.

Brukk 

Mark langsung kembali mengukung sang istri dibalik pintu apartemen. Ia menatap Jaemin yang membuat ekspresi menantangnya. Apa yang merasuki istrinya ini?

"Why? Aku tau jika aku tampan, tapi bisakah kita memulainya, sayang?" Ucap Jaemin dengan senyum menggoda.

"Kamu itu cantik, baby."

Jaemin melenguh saat Mark menerjang leher putihnya. Tangannya meremat jas hitam Mark saat pria itu menyesap dan menggigit lehernya, berusaha membuat tanda sebanyak yang ia mau.

"Eumhh, Hyung." 

Mark kembali pada bibir tipis Jaemin, bibirnya dengan kasar memainkan bibir istrinya yang terlihat menggoda. Tangannya membuka kancing kemeja Jaemin lalu mengusap perut rata sang istri. Ia melepas tautannya, matanya melirik arloji yang ada di pergelangan tangan kirinya.

12.45 KST

"Darl, kamu lapar?" Tanyanya.

Jaemin mengangguk kecil. "Sedikit, kenapa?"

Mark tersenyum miring, ia mengangkat tubuh Jaemin dalam gendongan koala nya lalu melangkah ke dapur apartemen.

"Apa yang kita punya hari ini?" Mark mendudukkan Jaemin di meja pantry lalu membuka kulkas.

"Only ice cream" Balas Jaemin saat melihat isi kulkas.

"It's not bad, darl." Mark mengambil kotak ice cream yang ia temukan lalu diletakkannya dimeja.

"Kita mau makan itu ? Aku tidak akan kenyang !" protes Jaemin.

Mark tersenyum tipis lalu melepas kemeja juga celana jeans dan celana dalam Jaemin. Tangan kekarnya membuka kotak ice cream lalu menatap sang istri.

"Hyung, aku harap apa yang aku pikirkan tidak akan terjadi." Ucap Jaemin saat mengerti apa yang akan dilakukan suaminya.

"Shut up and enjoy, okay?" 

"Ugh !" Jaemin terbaring di atas meja pantry setelah Mark mendorong tubuhnya.

Mark mengambil satu sendok ice cream lalu menjatuhkannya di atas nipple Jaemin yang mana langsung membuat si manis mendesah dan bergerak tak nyaman.

𝐌𝐲 𝐏𝐞𝐫𝐟𝐞𝐜𝐭 𝐇𝐮𝐬𝐛𝐚𝐧𝐝 || MarkMin Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang