XV

8 2 0
                                    

Enjoy the story~🤍

"Biar gue aja," - Suga.

"Hm? Kamu yakin mau bantuin aku?"

"Aku 100% yakin, kamu percayain aja semuanya sama aku" - Suga.

"Oke habis ini, lo langsung aja temuin dia di kantor," - Jungkook.

"Oke, tapi kamu gak boleh ikut" Suga natap gue.

"Loh, tapi kan. O-oke, aku gak ikut."

"Udah nurut aja, udah tau dia tuh sensitif kalo soal Eunwoo" - Jungkook.

"Iya udah deh, aku tungguin kamu di tempat Lisa."

"Aku gak ke sana, dia yang harus dateng ke ruangan kamu" - Suga.

"Oh iya udah nanti gue minta dia ke ruangan Sherly," - Jungkook.

"Thank you, Kook. Dan kamu gak boleh kemana-mana," Suga natap gue sambil genggam tangan gue.

"Iya pengantin baru maunya deket-deket terus," - Lisa.

Rencana langsung pulang setelah makan siang, batal. Kita malah pergi ke kantor buat selesaiin urusan soal Pak Jin. Padahal kalo langsung pulang kan gue pengen rebahan di kasur.

"Selamat siang, Bu Sherly" - Jimin.

"Selamat siang, ada yang cari saya selama saya cuti?"

"Tidak ada, bu" - Jimin.

"Baik, terima kasih ya. Bulan depan saya naikkan gaji kamu," gue senyum terus masuk ruangan.

"Ruangannya gak berubah," - Suga.

"Gak dong, siapa yang berani ubah ruangan ini tanpa seizin aku?"

"Aku," - Suga.

"Kalo kamu mah beda cerita," gue ketawa.

Ceklek

"Sherly? Ya ampun, kamu kemana aja? Kenapa dua hari gak masuk?" Eunwoo masuk terus langsung meluk gue.

"B-bisa lepas dulu?"

"Maaf, katanya kamu cari aku? Mau ketemu aku? Mau ngomongin soal apa?" Eunwoo ngelepas pelukannya terus natap gue.

"Bukan aku, tapi dia yang mau ketemu sama kamu" gue nunjuk Suga pake arahan mata.

"Oh, ada apa?" - Eunwoo.

"Soal Pak Jin, kamu bahas itu sama dia ya? Dia juga paham kok soal perusahaan ini," gue senyum.

"Silakan duduk," - Suga.

"Duduk, Woo" gue duduk di sebelah Suga.

"To the point aja, apa yang kalian butuhkan untuk menambah hasil produksi?" - Suga.

"Gak banyak, cuma biaya buat beli bahan pembuatan. Sekitar 300 juta," - Eunwoo.

"Cuma itu? Kalo gitu kasih gue waktu sampe besok, uangnya gue transfer ke rekening kantor. Lo bisa minta ke bendahara kantor besok," - Suga.

"Oke," - Eunwoo.

"Udah selesai kan? Silakan keluar, gue sama Sherly masih ada urusan" - Suga.

"Oke, tapi Sherly" Eunwoo berdiri sambil natap gue.

"Ya?"

Eunwoo ngasih kode telpon ke gue terus keluar dari ruangan gue. Gue coba ngelirik Suga dan dia lagi melotot dong sambil liatin Eunwoo sampe bener-bener ilang di balik pintu.

"Mata kamu copot lama-lama kalo gitu terus," gue liatin dia.

"Apa itu? Dia berani banget begitu? Ngasih kode minta ditelpon, enak aja!" - Suga.

Memories - BTS Suga [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang