06

6 1 0
                                    

Hai guys
Gimana kabar kalian? Baik kan?
Maaf baru up, maaf juga kalo ceritanya kurang jelas maklumin aja ini cerita pertama aku:)

Happy reading guys:)

"BANGUN SEKARANG ATAU MAMA SIRAM KAMU PAKAI AIR ANDRES" teriak mamanya dengan nada kesal

"Iya,iya Andres bangun" jawab Andres yang sudah masuk kamar mandi untuk ritual pagi

Sedangkan diluar kamar mamanya Andres sedang menggerutu "punya anak gini amat heran gw,dulu suami gw ga gitu-gitu amat" gerutu mamanya dengan bahasa gaul.

Setelah menyelesaikan ritual paginya andres turun kebawah untuk sarapan

"Pagi ma pa" sapa Andres

"Pagi" balas mama papa

Andres menyomot roti langsung dimakan satu suapan ditambah minum susu segelas setelah habis andres buru-buru salim sama ortunya untuk pergi sekolah "Andres berangkat dulu ma pa assalamualaikum" pamit Andres sambil menyalami ortunya.

"Walaikumsalam" jawab mama papa sambil geleng-geleng kepala melihat kelakuan anak semata wayangnya.

Andres pun berangkat sekolah menggunakan motor sport nya yang melaju dengan kecepatan sedang .

"Brum brum brum" suara motor memasuki sekolah SMA GARUDA JAYA membuat siswi-siswi disekolah berteriak heboh saat kedatangan Andres .

Andres makin gans aja

Calon pacar gw itu

Kiw calon imam

Andres mau gak jadi pacar aku

Jalan yuk res

Itu pacar gw ya

Begitulah teriakan cewek-cewek saat melihat Andres. Sedangkan Andres berjalan menuju teman-teman nya yang sudah menunggu nya diparkiran "hai bro" sapa teman-temannya

"Hm" dehem andres malas meladeni ucapan teman-temannya

"Yok kelas" ajak jevon yang diangguki lainnya

Andres dkk pun berjalan menuju kelas banyak teriakan-teriakan heboh dari cewek-cewek tapi tidak dihiraukan sama Andres dkk karna bagi mereka cewek yang kecentilan berarti murahan.

Setibanya mereka dikelas mereka pun duduk ditempat masing-masing tiba-tiba Andres menanyakan sesuatu pada Evan yang membuat wajah evan seketika murung .

"Lo gmn sm echa?" tanya andres pada evan

"Ya gitu belom ada kemajuan" jawab evan dengan nada lesu sama muka murungnya

"Sabar lo pasti bisa" kata evin menyemangati

"Berjuang dulu bro kalo gak dihargai ya mundur aja" saran jevon yang entah kenapa membuat Andres tersentil dengan ucapannya karena mengingatkannya dengan deva.

Gw harus berjuang. Batin Andres dengan semangat

"Gw bakal perjuangin echa" balas evan dengan muka serius

Saat jevon mau membalas perkataan evan tiba-tiba bel masuk berbunyi membuat jevon mengurungkan niatnya untuk membalas perkataan evan.

"Kring kring" bel masuk berbunyi bersamaan dengan guru masuk dikelasnya Andres dkk.

"Kita mulai pelajarannya" beritahu guru yang baru masuk kelas

Dua jam pelajaran berlangsung membuat perut Andres dkk kelaperan tapi belum juga ada bel istirahat.

"Bu kapan sih istirahatnya?" tanya evin dengan nada kesal

"Nanti kalau bel" balas guru didepan

"Lama ama...

"Kring kring" ucapan evin berhenti saat bel istirahat berbunyi "dari tadi kek gak tau apa orang lagi kelaperan" dengus evin

"Yok kantin" ajak jevon yang diangguki Andres dkk

Banyak sapaaan pujian cewek-cewek lontarkan pada Andres dkk yang lewat koridor tapi diacuhkan sama Andres dkk.

Saat Andres dkk sibuk nyari bangku kosong dari kejauhan Andres melihat deva dkk sedang duduk di pojok kantin andres berinisiatif gabung sama mereka "gabung sm mereka" beritahu Andres sambil menunjuk deva dkk yang ada di meja pojok kantin.

"Ok,sekalian gw pdkt" balas evan dengan nada antusias

"Gas" seru bareng evin&jevon

Merekapun berjalan menuju meja deva dkk sesampainya di meja evan bertanya "boleh gabung gak?" Pertanyaan evan mengalihkan perhatian deva dkk

"Gimana dev?" Tanya aira ke deva

"Boleh" jawab deva singkat

"Gabung aja kak gapapa kok" jawab aira pada evan

"Ok, makasih" balas evan yang langsung duduk diikuti teman-temannya.

"Kalian belum pesen?" Tanya jevon

"Belom ini baru mau pesen"jawab resa

"Bareng aja sama gw" jawab jevon sambil berdiri dari tempat duduknya.

"Mau pesen apa?" Tanya resa

"Mie ayam aja minumnya air mineral dingin aja" balas deva

"Samaain" kata Andres tiba-tiba

"Oke" bales jevon langsung pergi sama resa untuk memesan makanan dan minuman.

Beberapa saat kemudian jevon dan resa balik ke bangkunya tiba-tiba Andres ngomong "nanti sore sibuk gak dev" tanya Andres pada deva dengan nada selembut mungkin

Teman-temannya Andres pun pada kaget karena baru kali ini Andres mau berbicara sama lawan jenisnya karna selama mereka berteman Andres tidak pernah mau berbica dan berdekatan sama cewe kecuali mamanya.

"Enggak kenapa kak?" Tanya deva dengan raut bingung

"Mau ajak jalan,mau?" Tanya Andres

"Boleh ntar jemput aja dirumah" balas deva

"Oke nanti gw jemput" balas Andres dengan senyum lebarnya

Misi satu berhasil. Batin Andres dengan senangnya

"Tumben mau jalan sama cewe?" Tanya evan dengan raut bingung sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Ngak boleh?" Tanya balik andres dengan datar

"Ya boleh sih tapi aneh aja" jawab evin yang diacuhkan Andres

"Kring kring" tiba-tiba bel masuk berbunyi membuat Andres dkk dan deva dkk bangkit dari duduknya

"Kita duluan" pamit evin yang diangguki deva dkk

"Sampai ketemu nanti" beritahu Andres pada deva






Gimana? Seru gak? Lanjut gak?
Jangan lupa vote ya biar aku semangat bikin ceritanya:)!

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 29, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ANDREASTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang