[ END ] A sickly fiancée dressed as a male

Bab 75

Su Yan tersipu dan dengan cepat menutupi surat di tangannya.

Dia menutupi dadanya dengan tangannya, dan merasa bahwa kelinci kecil tersangkut di hatinya, dan mereka akan melompat keluar jika mereka tidak memperhatikan.

Kegembiraan di hatinya tidak bisa dihentikan, Su Yan menggigit bibirnya, melihat sekeliling, lalu mengambil surat itu dan membacanya lagi dan lagi.

Itu benar, itu kalimat yang sama!

Saya tidak tahu mengapa Ziqi menulis kalimat yang menggugah pikiran. Memikirkan apa yang dikatakan Xie Ziqi, suasana hati Su Yan yang cerah tertutup awan.

"Sungguh, aku dengan jelas mengatakan bahwa dia seharusnya menjadi adik perempuannya, tetapi untuk mengatakan ini lagi, sulit untuk mencegah orang bengkok." Gumam Su Yan.

Meskipun dia berpikir begitu, Su Yan dengan senang hati meletakkan surat itu di tangannya.

Selain mengirim surat tebal, Xie Ziqi juga membawa sekotak barang.

Su Yan membuka kotak itu dengan rasa ingin tahu. Melihat perhiasan yang indah dan indah di dalamnya, Su Yan sedikit menekuk bibirnya.

Hanya melirik apa yang ada di dalamnya, Su Yanyou mengerutkan kening.

Perhiasan ini sepertinya dari Beijing?

Su Yan mengambil salah satu gelang giok, dan kemudian mengeluarkan yang sama dari meja rias, matanya penuh pemikiran.

Berpikir hati-hati tentang keanehan Xie Ziqi kali ini, hati Su Yan melonjak.

Apakah Ziqi kembali ke ibukota? Tapi kenapa dia tidak memberitahunya ketika dia kembali?

Su Yan memiliki keraguan di hatinya, tetapi dia tidak dapat memverifikasinya, jadi dia harus mengubur masalah itu di dalam hatinya terlebih dahulu, dan kemudian bertanya tentang periode anak di masa depan.

Malam itu, Su Yan dan orang tuanya telah selesai makan malam dan gadis yang sama kembali ke halaman ketika dia tiba-tiba dihentikan.

Melihat orang yang masuk, Su Yan terkejut dan tidak bereaksi. Setelah sadar kembali, jantungnya berdebar kencang, dan dia diliputi oleh kejutan dalam sekejap.

Yuan Dong tersenyum dan berkata: "Gadis, putranya kembali, sekarang menunggu gadis di rumah."

Su Yan membuka matanya yang bundar, berharap: "Benarkah?"

"Kecil tentu saja tidak berani berbohong kepada gadis itu."

Su Yan menekuk bibirnya dan langsung melemparkan gadis di belakangnya dan berlari ke Xie's Mansion, bahkan ibu tua itu mengajariku. Tata krama diabaikan.

Su Yan hanya ingin melihat pria muda yang dia pikirkan, dia tidak melihatnya selama dua tahun, dan dia tidak tahu siapa dia sekarang.

Menunggu sampai gerbang kecil yang menghubungkan kedua tempat tinggal, Su Yan berhenti, ragu-ragu untuk keluar dari gerbang itu.

Saat Su Yan ragu-ragu, pintu kecil itu tiba-tiba terbuka, dan Xie Ziqi, mengenakan jubah brokat bergigi putih, berjalan keluar dari kegelapan.

Su Yan mencubit ujung jarinya, bulu matanya bergetar.

Xie Ziqi terkekeh dan berkata, "Ada apa? Agar tidak melihat ke arahku?" Itu masih suara yang lembut, tapi ada perasaan mendalam yang sebelumnya tidak ada.

Su Yan menggigit bibirnya, alisnya dipenuhi senyuman.

Su Yan mengangkat kepalanya dan menatap orang di depannya.