Izinkan Aku Mencintaimu Dalam Diam

perkenalan

Hari itu Disudut kota kecil di Sulawesi, Zahrana memantapkan dirinya untuk pergi jauh dari keluarganya, yah baru kali ini dia harus pergi meninggalkan rumahnya beberapa waktu yakni untuk pergi belajar,  hari itu dia diantarkan oleh Ayahnya dan juga bersama salah satu temannya ke salah satu pondok di Sulawesi Barat,Nama pesantren nya adalah Pesanten Ihyaul ulum.
 
  Dan Ayahnya mengantarkan hanya sampai di depan pesantren, hatinya kala itu bahagia bercampur sedih karena baru kali ini dia akan berada jauh dari rumahnya dan tidak bersama orang tua.
"Nak belajar baik -baik disini yah..ayah harap kamu bisa menjalaninya toh kamu juga bersama sahabat kamu Sakinah Dan semoga kalian juga bisa menjaga diri kalian baik baik ,rajin rajin belajar yah ayah pergi dulu. Ucap Ayahnya "

aku dan sahabatku sakinah sangat sedih ."oww iya Ayah memangnya kamu akan kembali langsung hari ini kerumah?"Tanya aku disaat itu..

"Oww iya, kalian jaga diri baik baik"Ayah pamit " dan kami pun menyalami nya dan kemudian ayah pun pergi berlalu..

"Sakinah haha hanya kita berdua hehe"ucap zahrana
"Iyya nih hihi":( ucap sakinah .

kemudian kami antarkan oleh pengawas Asrama untuk diperlihatkan kamar kami yang akan ditempati." kalian dikamar pelita nomor 10"kata ibu ustadzah " oww iyya semoga kalian bisa betah ya dsini (sambil tersenyum)  iya,, panggil saja saya udstadzah rubia bisa dipanggil bu bia juga hehe kalau kalian butuh bantuan jangan sungkan yah" semoga bisa akrab dengan teman-temannya yang lain..

Akhirnya pada malam itu kami pun beres-beres menata kamar ,dan istirahat. Karena mengingat perjanan kami sangat jauh dan membuat kami menjadi Lelah hingga tertidur.