"Xiao" panggilan dari sang ayah membuat gadis setengah keturunan China itu, terpaksa turun dari ranjang nya dan menghampiri keberadaan sang ayah yang sedang berada di balkon kamar nya
"Kenapa bah?" Tanya Chengxiao sambil menghapus air matanya
"Kamu habis liat foto buna mu yah?" Tanya babah Chengxiao tapi enggan melihat mata putri nya itu, sebab babah dari Chengxiao ini tidak kuasa melihat air mata anaknya menetes begitu saja.
"Iya bah, hiks hiks. Xiiiao pengen buna babah, huaaaaa" dan benar pecah lah tangisan sang anak, dengan cekatan Eunseo merangkul pundak sang anak lalu mengelus kepala anaknya itu.
"Babah gak bisa jaga buna kamu dengan baik, maaf in babah yah nak" ucap Eunseo sambil menangkup pipi Chengxiao lalu menghapus air mata nya
"Ini semua salah babah, coba aja buna gak naik pesawat itu. Pasti kan sekarang Xiao lagi sama buna, babah jahat huaaaa" lagi dan lagi tangisan Chengxiao makin menggelegar membuat Eunseo makin merasa bersalah akibat tidak bisa menjaga istri nya dengan baik.
"Sayang hei sini liat babah" pinta Eunseo dan Chengxiao langsung menatap mata ayah nya itu
"Kamu percaya kan kalau misalkan Tuhan itu sayang sama kamu?" Langsung dibalas anggukan oleh Chengxiao "kamu yakin juga kan kalau misalkan Tuhan itu sayang banget sama kamu, dan babah?" Lagi lagi di balas anggukan oleh Chengxiao "jadi karena Tuhan sayang banget sama buna kamu, buna di panggil duluan nak" jelas Eunseo namun lagi dan lagi air mata Chengxiao menetes begitu saja membasahi pipi nya
"Tapi bah, kalau misalkan Tuhan sayang sama kita kenapa Tuhan jahat ngambil buna dari aku?" Tanya Chengxiao yang masih berusaha menahan isak tangis nya
"Semua itu akan indah pada waktu nya sayang, kamu percaya juga kan kalau misalkan suatu saat nanti bakal ada pengganti buna yang lebih baik dari mamah Luda?"
"Ta-tapi ya-yang Xiao mau cuman mamah Luda bah"
"Hufffft, Xiao kamu udah gede sayang kamu harus bisa menerima semua ini" Eunseo menghela napas berat, dan sebisa mungkin ia mencoba bersabar menghadapi tangisan Chengxiao. Sebab sama seperti Xiao, Eunseo merasa amat sangat terpukul
"Yaudah kalau misalkan babah gak bisa bawa buna kembali ke alam kita, a-aku gak apa apa kok la-lagian cukup ada babah di samping aku. Aku udah kuat" sungguh sangat beruntungnya seorang Son Juyeon, dia memiliki anak yang sangat pengertian dan tidak memaksakan kehendaknya kepada sang ayah.
"Percaya sama babah Xiao, one day when I can found some person like your buna. I'll married with her, and bring a new mommy for you" jelas Eunseo sambil mengusap punggung sang anak
"Iya bah, semoga babah cepet ketemu sama pengganti buna yah. Xiao juga pengen ngerasain lagi di manjain sama buna" balas Xiao sambil menggenggam tangan kokoh milik sang ayah
05/07/2021
KAMU SEDANG MEMBACA
Hot Daddy || EunBo || 🔚
RomanceSeorang pengusaha terkenal yang bernama Son Juyeon atau yang biasa di panggil Eunseo, merupakan seorang duda yang memiliki satu anak perempuan yang bernama Son Chengxiao atau yang biasa di panggil Xiao. Kehidupan Eunseo dan Xiao berubah drastis saa...