2

28 4 0
                                    

Taeyong pun bicara singkat "ayok kita ke  plaza Indonesia"
Sepanjang perjalanan jaehyun memperhatikan taeyong terlihat dia jalan muter muter gak jelas 
Mungkin dari itu jaehyun sudah  tau apa yang terjadi
Dan ia melihat Jeno yang sibuk dengan hpnya tidak tau untuk apa

Akhirnya mereka sampai taeyong menyuruh Jeno dan jaehyun untuk duduk anteng menunggunya di restourant

Taeyong berjalan cepat menuju ke sebuah toko brand mewah dia memang berniat memborong semua itu, sekitar 3 toko, jika Jeno membeli dia pasti akan membeli baju murah ya dia asal murah dia ambil tidak peduli tipis atau apapun itu
Dengan ekspresi sebal dia membeli semua isi kaos kemeja dan semua nya
Hingga ia pun menyewa orang untuk membawanya

Sementara jaehyun
Sedang bertanya dengan Jeno, jaehyun adalah tipikal orang yang sabar tapi tegas, tapi tidak dengan itu suaranya rendah tapi sangat tegas
Hingga Jeno gelagapan untuk menjawab
"Apa yang kau lakukan tadi hingga ibumu menangis " tanya jaehyun
"Emm aku tidak melakukan apapun " Jeno
" Apa guru mu itu sangat menyebalkan hingga berbicara seperti itu " jaehyun
" Emm mungkin iya" Jeno
" Kamu itu nak gpp kamu bersikap sederhana tapi lihat lihat lah kamu ini disekolah elite setidaknya kamu bisa menyesuaikan dirimu " ucap Jaehyun

Kemudian taeyong menyusul Meraka ayo kita pulang dengan senyum di bibirnya
Meski memang kejadian itu sedikit menyakitkan tapi dia tetap senyum seolah tidak terjadi apa apa
"Aku ingin jalan jalan ke gramedia ''
Dan jaehyun pun
Mengiyakan ,
Ia juga bertanya ke Jeno  "kau mau beli Boba kalok enggak sama anterin bubu ke Gramedia kak Mark tadi chatt suruh beliin kertas HVS " ucap nya
"Emm okayy aku mau " Jeno yang merasa senang karna bubhnya mau mengajak berbicara
"Bubu marah " tanya Jeno
"Emm engga "taeyong
"Tadi kenapa kayak mau nangis" Jeno
" Owh gurumu saja menyebalkan" taeyong
"Owwh maaf kan aku ya yang buat bubu dipermalukan " Jeno
"Emm gakpapa tapi aku mintak tolong kamu bisa ya cerdas di sekolah"taeyong
"Emm Gimana yaa " jeno
"Gak papa sesukamu saja terserah kau mau cerdas atau engga tapi kamu tetap lah jadi anak yang baik" taeyong

Kemudian jaehyun menggoda nya kamu kalok gini cantik, mereka akhirnya berjalan terlihat banyak orang yang memperhatikan mereka karena ketampanan 3 orang yang ada di depannya

Sudah semua kan ayok kita pulang ,selepas pulang Jeno hanya melihat lihat jalan luaran lalu menerima chatt
Di situ masuk pesan jika Mark ingin pesan terang bulan
Sedikit merepotkan tapi Jeno bilang ke jaehyun jika Mark pesan terang Bulan terus Jeno menjawab kita pergi ke terang bulanDeket angkringan saja ,aku mau jajan di angkringan
Jaehyun pun mengiyakan dan otw ke tempat tujuan
Sesampainya melihat taeyong yang tidur kelelahan dia hanya bisa owhh ya sudahla bubu menunggu di mobil, 
Ia pun duduk duduk sambil menikmati indahnya jalanan Jakarta

Tiba tiba pandangannya teralikan ke sebuah toko penyortiran tempat paket Yapp seperti tidak asing itu adalah jaemin ,Jeno bertanya apa mungkin jaemin bekerja di situ tapi sepertinya tidak,namun kenapa ia berpakaian seperti itu sudahla jaehyun tidak memikirkan apapun dan fokus makan mengambil beberapa tusuk usus dan telur puyuh

Namun benar saja jaemin memesan makanan di sana hingga tanpa sadar melihat Jeno dan jaehyun,Jeno sontak jawab ngapain kamu malem malem
"Emm gak papa aku mau pesen makan aja" jawab jaemin
Padahal aslinya jaemin sangat gugup mengetaui temannya ada situ
Tiba tiba jaehyun ikut dalam pembicaraan mereka
"Jaemin mau terang bulan atau martabak sekalian om mau beli sama ambil aja makanan disini "  jaehyun
"Engga enggak usah om gak papa" jaemin
"Ahh sekalian ini sambil kenal kenalan dikit lahh" jaehyun
"Udah pesen aja gakpapa kamu capek yaa" Jeno
Karena jaemin tidak enak akhirnya dia memesan makanan dan dia harus ikut makan dengan jaehyun dan jeno

30 menit berlalu, jaehyun yang melihat taeyong sudah sangat lelap dia putuskan untuk memberi isyarat Jeno kalok ini udah waktunya pulang
"Jeno pun pamit kepada jaemin izin untuk pulang dan jaemin duduk sambil menunggu giliran nya untuk mengambil terang bulan, jaemin hanya mengagumi ketampanan 3 mahluk itu dia melihat taeyong juga yang tidur di mobil dengan cantiknya, dan melihat mobil yang dikendarainya tidak main main mobil itu mobil keluaran baru

Cuma Rehat [Nomin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang