•1>>

2.5K 91 5
                                    

25 menit lamanya Jung jaehyun menunggu seseorang didalam diskotik gelap yang hanya diterangi beberapa lampu, deguman musik yang tadinya terdengar jelas kini mulai samar-samar ditelinga seiring dengan pandangan yang mengabur

"Johnny bangsat" dua kata terlontarkan saat matanya menangkap sosok lelaki tinggi mendekat kearahnya, menggandeng pria mungil yang sialnya cantik membuat kesadarannya perlahan dilahap oleh aroma alkohol berkadar tinggi

"Hey Jay"

"Jalang Lo cantik juga"

"Jalang?"

"Sahabatku ini suka bercanda, jangan terlalu diambil hati"

Johnny Suh adalah orang yang sejak tadi ditunggu jaehyun dengan kurang ajarnya kini dia memesan room khusus untuk jaehyun beristirahat, hey Johnny juga ingin merasakan minuman memabukkan dan bersenang-senang dengan kekasihnya

"Gue merasa dibuang"

Jaehyun merebahkan dirinya diatas kasur king size ternyaman di ruangan VIP demi mendapatkan kesadarannya kembali tapi sungguh, dirinya tidak ingin beranjak dari sana

"Nginep aja deh, bodo amat besok bolos kerja"

Orang bermarga Jung ini memang anak nakal, tak jarang waktu kecil dimarahi oleh ayahnya bahkan ibunya mengancam akan membuangnya ke panti asuhan, jaehyun kecil yang ingin kabur dari rumah tapi takut menjadi gelandangan tanpa tujuan hidup kini tumbuh menjadi pria mapan dengan masa depan jelas dan uang yang tak terhitung jumlahnya tapi sialnya dia masih lajang saat ini. Ada yang ingin mendaftar jadi pendampingnya?

Selama ini jaehyun hanya menyewa jalang atau baby boy untuk menuntaskan hasratnya, tentu tidak sembarangan. Jalang yang jaehyun pilih adalah anak buah andalan Johnny dengan harga yang tidak main-main, mungkin orang yang dia sewa akan kaya mendadak dan dituduh melakukan pesugihan dalam semalam

"Jung ayo pulang"

"Gendong"

"Hahh sinting, cepet bangun atau diskotik ini gue bakar"

"Bakar aja. Biar gue gosong disini, capek hidup dikatain jomblo"

Sungguh tak habis pikir dengan sahabatnya ini, untung Johnny masih berbaik hati menggendong jaehyun ke mobilnya sementara mobil jaehyun tak dipedulikan. Biarlah hilang toh harganya tak seberapa untuk tuan Jung yang kaya raya

"Minum berapa gelas?"

"3 botol"

"Lo ini manusia atau tandon?"

"John.. hidup gue kok gini banget ya"

"Hm?"

"Gue pengen punya pacar, apa gue terlalu dekil, jelek, item, miskin untuk punya seorang kekasih?"

John ingin sekali memukul kepala orang disampingnya saat ini, bukankah sangat mudah untuk mencari kekasih jika di posisi jaehyun? Bahkan ratu Inggris akan tergila-gila padanya

Sepanjang jalan mulut jaehyun tak berhenti mengoceh mengeluarkan sumpah serapah yang ditujukan kepada siapapun orang diluar sana, menyalahkan keadaan kenapa dirinya tidak mempunyai kekasih yang memanjakannya dan memberinya perhatian setiap pulang kerja, memberi kecupan manis disaat waktu luang dan bermesraan di balkon menyaksikan matahari tenggelam diujung kota

Miris.

"Udah sampe, mobil Lo biar gue yang urus"

"Gendong lagi"

"Lama-lama gue lempar kejalanan Lo jae"

Kesalahan besar jika meninggalkan seorang Jung jaehyun didalam bar atau diskotik sendirian dan Johnny menyesali perbuatannya tadi. Seharusnya dia tidak mengikuti kata kekasihnya untuk berjalan-jalan di mall terlebih dahulu

Fake Lover <<Jaeyong>> | END✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang