Hola i'm back..
19:00 pm
"Gimana kamu udah siap?" Tanya bunda
"Udah Bun, sebentar lagi aku turun" kata keila
"Oke bunda tunggu ya, tamu nya sebentar lagi datang"
"Iya Bun"Orang tua baekhyun berbincang banyak dengan bunda, mereka membicarakan mengenai perusahaan, bisnis, bagaimana anak-anak mereka, dan banyak hal lainnya.
"Jadi tujuannya kita kesini untuk menuruti permintaan anak saya, ayo baekh bilang" mama nya baekhyun
"Iya ma, Bun aku kesini mengajak kedua orang tua aku untuk melamar anak bunda" kata baekhyun
"Tanyakan ke anak bunda sendiri ya, kalau saya pribadi asal kamu bisa menjaga dan mencintai keila saya setuju" kata bunda
"Bagaimana kei kamu terima gak lamarannya baekhyun?" Tanya papa baekhyun
"Aku gak mau-"
"Please kei" kata baekhyun
"Ayolah aku belum melanjutkan kata-katanya lagi, aku gak mau nolak lamaran dari kamu" keila
"Makasih banget udah terima lamaran dari aku"
"Iya"Hari fitting baju, cari cincin dan mengambil undangan pernikahan di percetakan.
"Saya mau lihat pesanan atas nama Byun Vera" kata baekhyun
"Oh tuan Byun ya? Baik ikuti saya""Ini adalah koleksi gaun pengantin kami, silahkan dipilih"
"Em bagaimana yang ini?" Tanya Baekhyun
"Bagus tapi terlalu ribet" jawab keila
"Yang ini?"
"Tidak ingin itu akan terlalu bulat di tubuhku baekh"
"Ini?"
"Bagus, aku suka ini"
"Kalau begitu kenakan lah aku akan menilainya"
"Oke tunggu sebentar"Tubuh mungil keila sangat pas dengan gaun pilihan baekhyun tadi.
"Bagaimana dengan ini?" Tanya keila
"Kau sangat cantik" puji baekhyun
"Terimakasih aku menghargai penilaian mu hihi"
"Dasar keila""Ayo kita ke toko perhiasan sekarang" ajak baekhyun
"Oke ayo""Kau mau yang mana?" Tanya Baekhyun
"Yang tidak terlalu mewah tapi elegan untuk jari manis ku dan jari manis mu"
"Uuu kamu ini menggemaskan sekali" baekhyun mencubit pipi keila
"Sakitt ihh"
"Siapa suruh kamu gemesin begini?"
"Udah sana cari cincinnya"
"Iya-iya"Di hari pernikahan...
"Kei udah siap sayang?" Tanya bunda
"Udah Bun" jawab keila dengan wajah gugupnya
"Ka kei coba diam sebentar aku lagi memasang eyeliner dulu" millie terlihat geram saat kakak sepupunya yang gak bisa diam
"Oke-oke aku diam mi"
"Bun nanti kak kei sama aku turun ke bawahnya" kata millie
"Iya mil, ingat ya tarik nafas lalu buang tenang aja semua akan berjalan sesuai rencana" kata bunda
"Iya Bun" jawab keilaKeila berjalan di karpet merah menuju altar.
Suara tepuk tangan begitu meriah, keila di lempari kelopak-kelopak mawar merah sampai dihadapan baekhyun.Senyum baekhyun tak pudar dari sana, dari keila di pintu menuju tempat dirinya berdiri ia terus tersenyum, ada rasa haru senang itu menjadi satu di hati baekhyun.
(Maaf ya kalo ada kata-kata yang salah)
"Kepada mempelai pria apa anda siap menjadi kepala keluarga sekaligus menjadi suami dari Jung keila sampai maut memisahkan kalian?" Tanya pendeta ke baekhyun
"Saya bersedia menjadi suami dan kepala keluarga untuk keluarga kecil saya nanti, saya akan menerima kekurangan dan kelebihan istri saya, saya akan menemani dia sampai maut memisahkan kami" kata baekhyun membuat keila terharu
"Dengan mempelai wanita apa anda bersedia menjadi istri untuk Byun Baekhyun, dan menerima semua kekurangan suami anda nanti?" Tanya pendeta ke keila
"Saya bersedia menjadi istri dan calon ibu untuk keluarga kecil saya nanti, saya juga akan menerima kekurangan suami saya dan hidup bersamanya sampai maut memisahkan kami" jawaban keila"Baiklah kalian sudah resmi menjadi pasangan suami dan istri, silahkan bertukar cincin" pendeta turun dari altar dan bergabung ke para tamu undangan
"Cium-cium-cium-cium" kata Jong-in dan semuanya ikut menyoraki mereka (baekhyun-keila) untuk berciuman
Chup~
Baekhyun mengecup bibir keila dan tersenyum."Ciee pengantin baru haha" goda Sehun
"Selamat ya untuk kalian" Jong-in
"Selamat menempuh hidup baru untuk kalian berdua" chanyeol
"Kapan kalian menyusul kita? Thx ya" baekhyun
"Gue ongoing" chanyeol
"Aish keduluan kita hun" Jong-in
"Siapa bilang aku akan melamar pacarku Minggu depan, sayang kemarilah" kata Sehun
"Hai, Lisa pacar Sehun" Lisa menjulur kan tangannya
"Oh keila teman Sehun, langgeng ya sama anak ayam kita" kata keila
"Makasih kei, semoga kalian juga langgeng ya""waktunya lempar bunga ya" kata keila
Semua pada merapat untuk mendapatkan bunga dari keila."Satu...Dua...Tiga... Lempar" keila sama baekhyun melempar bunganya dan yang dapat....
"Semoga secepatnya menyusul kakak ya millie sayang" kata keila melihat bunga yang di tangan millie dan Jong-in
"Apa sih kak, kak Jong-in lagi ngapain sih mepet-mepet ke millie Mulu" omel millie dengan wajah merah merona
"Saranghe millie" kata Jong-in dan itu berhasil membuat wajah millie semakin merah dan mendapat sorakan 'cie' dari semua orang"Nado kak" jawab millie
"Awww so sweet" teriak semuanya
"Kalian menyebalkan" millie mempoutkan bibirnya
"Kei kita akan menjadi sepupuan sebentar lagi" kata Jong-in
"Gue dukung Jong, mil kalau Jong-in macam-macam patahin aja asetnya" goda keila
"Siap ka, denger tuh, jangan pernah ketemu cewek lain tanpa izin dari aku kak"
"Iya-iya"Baekhyun dan keila hidup bahagia dan di karuniai seorang putra tampan, chanyeol sudah bertunangan dengan kekasihnya, Lisa dan Sehun juga akan segera bertunangan, Jong-in sedang meyakinkan orang tuanya millie untuk menerima dirinya menjadi suami millie.
Sebenarnya cukup banyak rintangan yang baekhyun dan keila lalui, baekhyun yang semasa SMA masih mencintai keila dan keila juga begitu.
Serena yang sekarang berakhir dipenjara karena ada tindakan pembunuhan terhadap keila yang menunggu jemputan supir saat pulang kuliah, Juju dan Lily juga sudah mendapat hukuman dan akhirnya mereka (Juju dan Lily) berteman baik dengan keila.
End
Terimakasih kepada semuanya yang mau baca cerita gaje ini, terimakasih untuk kalian yang udah mau beri aku dukungan, dan maaf kalau ceritanya gak nyambung atau garing.
Intinya ini adalah akhir dari cerita how are you, dan aku juga udah publish cerita baru aku.
See you and good bye.
❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
HOW ARE YOU? [BBH] END✓
Narrativa generalejanlup di follow ya akun ku<3 bahasa [non baku/baku] janlup beri dukungan gaiss luv u