Part 4

359 31 0
                                    

Happy reading💚

Typo bertebaran

Brakk..

Ucapan vhera terpotong akibat gembrakan meja yg membuat vhera dan kedua temanya terlonjat kaget.

___________

"Ada apa ya kak" tanya difa gugup bercampur kaget. Gimana nggak kaget arka tiba-tiba mengebrak meja untung diantara kami bertiga nggak ada yang makan bakso bisa keselek mati kita ditambah muka si arka yang kaya mau makan orang.

"Gue mau ngomong sama temen lu" tunjuk arka ke vhera.vhera yang ditunjuk pun kaget bukan kepalang entah kesalahan apa yang ia telah perbuat.

"Emang salah teman kami apa kak" ucap nova kali ini. "Ck" decaknya malas untuk menjawab.. arka tiba-tiba menarik tangan vhera keluar kantin membuat semua orang menatap bingung .

Saat sampai dikoridor yang agak sepi karna sebagian murid sedang berada kantin jadi lumayan sepi.

Arka menhenpaskan tangan arka "lo apain bila ha?" Bentaknya membuat vhera merinding ditambah takut ini pertama kalinya ia berbicara dengan arka empat mata, ingat empat mata selama 2 tahun bersekolah disini.

"Maksud kak arka apa si" tanyaku bingung

"Gue tanya sekali lagi lo apain bila" ucapnya lagi

"Gue nggak ngapa-ngapain dia kak"ucap membela diri memang bnarkan dia nggak ngapa-ngapain

"Trus kenpa bila bisa berantakan" tnyanya lagi

'Gue jujur aja kali ya muka kak arka udah kayak mau makan orang aja,ngeri
Batinnya

"Tpi lo bebasin gue ya kak kalo gue jujur" ucapku

"Hm" balasnya malas

'Ck menyebalkan.

"Bila di bully kak mauren" ucapku gugup

'Ternyata bila nggak boong bener-benr ya tu si mauren bikin gue tambah enek hah' batin arka

"Udah kan kak" tanyaku takut-takut sambil memilin jariku

"Hm" balasnya.

'Akhirnya lega'

Tapi sebelum gue melangkah arka lebih dlu mencekal tanganku dan terpaksa gue menhadap kedia lagi.sbelum gue mau ngomong dia tiba-tiba ngomong dluan.

"Nama lo siapa?" Tanya

"Vhera kak udahkan, gue balik kak" balasku sambil berlari menuju kantin tanpa menoleh kebelakang

"Lucu" ucapn arka pelan sambil berjalan menuju ke uks kembali.

Next!!






VHERATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang