Hari yg ditunggu oleh mahasiswa semester akhir tiba,iya wisuda bagi mereka yg sudah bekerja keras untuk mencapai kelulusan tepat waktu.Termasuk eunbi dan sakura sahabatnya,
Beserta taehyung walau mereka berbeda jurusan.Orang tua taehyung juga datang dari Jerman untuk menghadiri acara wisuda putra tunggal mereka.
Eunbi menunggu nunggu kedatangan Gon,dia berharap lelaki itu hadir dan memberinya selamat.
Tapi tak seperti keinginannya,lelaki itu sama sekali tak terlihat batang hidungnya di kampus.
Malamnya keluarga taehyung dan eunbi sengaja mengadakan acara makan malam bersama
Sekalian membahas tentang hubungan kedua anak mereka,eunbi lebih banyak diam begitu juga dgn taehyung.
"Jadi gimana sayang,kalian nikahnya kapan?" Tanya papi eunbi
"Emm... sebelumnya eunbi mau minta maaf sama om dan Tante,aku cuma mau minta kalau acara pernikahan di undur tahun depan"
Ucapan gadis itu membuat para orang tua kaget seketika kecuali taehyung yg masih berekspresi datar.
"Kenapa sayang?"
"Aku mau cari kerja,mau cari pengalaman.boleh ya Pi, nanti kalo udah nikah eunbi juga pasti di rumah"
Mereka berpikir sejenak menimbang bimbang permintaan gadis itu,
"Iya v juga gak mau buru buru nikah"
Ucap taehyung mendukung permintaan eunbi"Oke,kalo gitu.kita undur pernikahan kalian tahun depan.toh mereka juga masih harus mempersiapkan diri dan mental sebelum menikah"
"Iya,saya juga setuju.dan semoga tahun depan acara pernikahan kalian bisa berjalan dgn lancar ya!"
Akhirnya semua menyetujui usul eunbi,
Gadis itu sebenarnya memang sengaja mengundur pernikahannya bersama taehyung.Karena dia masih belum yakin jika hubungi mereka akan berhasil nantinya,
Gadis itu juga akan memastikan terlebih dahulu perasaan taehyung padanya itu seperti apa.Ke esokan harinya eunbi mendapat telfon dari Gon saat dia sedang berada di luar rumah.
Gon.
"Bi..."Eunbi.
"Kenapa Gon?"Gon.
"Lu dimana sekarang?"Eunbi.
"Gue lagi di
Minimarket Deket
Rumah, kenapa?"G
on.
"Tunggu di situ
Gue otw!!"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Queen
Fanfic⛔ Warning 17++ ☑️ Completed Aku ingin mencintaimu Dengan sederhana.... Seperti kata yang tak sempat Di katakan kayu kepada api Yang mengubahnya menjadi abu... Aku ingin mencintaimu Seng sederhana... Seperti isyarat yang tak sempat Di kirimkan awan k...