1 : Tentang athan

10 6 7
                                    

"Aku diam bukan berarti tak mampu,hanya malas menghadapi hal yang tidak penting"

***

Hari ini sama seperti hari sebelumnya, aku menyiapkan seragam yang akan kukenakan nanti. Berjalan ke kamar mandi dan menjalankan ritual mandi ku setelah selesai aku kebawah memeriksa apakah saudara kembarku alan sudah bangun atau belum

"Sudah kuduga anak itu pasti masih tertidur,"gumam athan dan berjalan memasuki kamar alan

"Alan hey! bangun apa kau tidak sekolah?! jangan sampai kau dikeluarkan seperti sebelumnya!"sambil menggoyang goyangkan tubuh alan agar si empu terbangun

"Eungh paan si bang, iye iye ni bangun,"Alan dan athan memang kembar tapi sifat mereka sangat berbanding balik, Athan dengan sikap pemalu dan pintar sedangkan Alan dengan sifat urakan dan tengil juga ditambah kelemahanya dalam mata pelajaran.

"Mandi sana, aku mau buat sarapan."setelahnya athan pergi menuju dapur dan membuat dua roti isi

"Si athan kaga berubah ye, masi aja kayak orang cupu,"monolog alan sambil mengelengkan kepalanya,setelahnya dia mandi dan kebawah untuk sarapan

Dulunya athan dan alan memang bersekolah disekolah yang sama tetapi karna kenakalan yang alan buat dia diharuskan berpindah sekolah, dan semenjak hari itu athan sendiri di sekolahnya menjadi orang yang benar benar menyedihkan di bully tanpa sebab,dan menjadi bahan pelampiasan anak-anak disekolahnya Dan ya alan tidak tau itu semua terjadi pada saudara kembarnya.

Bukanya athan ingin menyembunyikan ini dari alan, tapi dia memikirkan konsekuensinya Alan itu benar-benar mengerikan jika sudah marah dia tidak ingin saudara kembarnya terlibat masalah, apalagi itu karenanya.

"Bang lo berangkat naik onthel lagi?"Athan dan Alan selisih 8 menit athan lah yang lebih tua jadi alan memangilnya 'bang/kakak'

"Iya, itu bukan onthel sepeda itu hadiah dopres sayang kalau gak di pakai,"ya waktu di kompleknya mengadakan jalan sehat athan ikut berpartisipasi dan beruntungnya dia mendapatkan sepeda gunung model jadul

"Sama aja, yaudah gue berangkat bubay sayang,"

"Jijik, jangan lupa pakai helm!!"teriak athan pada alan

"SIAP!"balas alan yang kelewat keras, bahkan mungkin satu RT pun mendengarnya

Athan hanya mampu dibuat geleng geleng karna tingkah alan.

Hari ini athan mengendarai sepeda dengan cukup kencang dikarenakan dia ada jadwal piket, saat hampir sampai di gerbang sekolahnya dia melihat gadis yang turun dari taksi, saat melihat gadis itu tidak menyadari keberadaanya dia membunyikan bel sepeda

Kring kring kring

Rem rem!! astaga aku lupa remnya BLONG!

"AWAS MBAK AWAS!!"kenapa gak mau minggir sih?! Aduh aku gak mau nabrak orang nanti di tangkep polisi

Melihat gadis tadi yang sepertinya masih kaget, dengat sangat terpaksa athan membelokan sepedanya ke arah got depan sekolah

"ANJIR!woy ngapain tiduran di got AHAHAHA!" malu banget diketawain tapi badan ku sakit semua..

"T-tolong sakit mbak!"mau tak mau aku harus minta tolong

"Eh eh sorry ini kenapa malah diarahin ke got si?!"takut ditangkap polisi:(

"Mbak nya gak mau minggir,"dia murid baru ya? kayaknya galak aku gak mau jadi korban bully lagi Akhirnya athan menunduk takut

"Hehe ya sorry lo murid baru juga?"senyumnya manis batin athan

"Bukan saya kelas 12 kamu murid baru?"

"Iya ni bro, bisa anterin ke kelas 11 gak?"

"Bisa ayok,"

"Bau banget badanlu, gak ganti baju dulu?"hah?! Bau banget ya?gimana nii malu..

"Saya gak bawa ganti,"

"Ni pakek jaket gue."jaket dia? Wah keren banget

"Gak papa ini? Makasih ya,"

"Yaya.. btw nama lu?"

"Athan."

"Salam kenal athan gue senja,"

"Iya senja salam kenal."

"Eh lo kan kakak kelas gue, panggil kak athan gitu boleh gak?"

"B-boleh," senja anak baik..

"Yaudah hayuk ke kelas,"Setelahnya senja dan athan berjalan menuju kelas

***

Saat akan berbelok athan melihat segerombolan laki-laki berjalan ke arah nya aduh mati aku! Batin athan panik "Senja kita puter balik!"

"Eh eh kenapa? udah mau masuk ni,"Senja bingung karna tiba tiba athan memaksanya untuk putar balik

"Ayo pokoknya ce-

"WOY CUPU!!"Tamat sudah riwayat athan, saat hendak berjalin lawan arah salah satu dari segerombolan laki-laki tadi memanggilnya

"I-iya sean ada apa?" Sean hanya menatapnya datar

"Lo lupa lo itu pu-

"Eh bro! Temenya athan ya? sorry ni tak pinjem dulu athan nya bentar nanti balik lagi,"Mengerti kondisi athan yang sepertinya terpojok dan ketakutan senja segera mencari cara agar dia dan athan meninggilkan tempat itu

"Sialan, siapa cewe tadi?"geram sean kesal

"Gak tau bos murid baru mungkin,"jacob yang ditanya pun bingung pasalnya dia juga baru melihat gadis tadi di lingkungan sekolah, adik kelas mungkin batinya

"Masuk kelas, istirahat kita samperin athan sialan,"desis sean tak terima, Sahabatnya hanya menganggukan kepala patuh.


***




judulnya apa yaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang