10 juli 2021.
Ada rasa baru yang hadir. Rasa lelah yang meluap akhirnya ada ruang istirahat. Merasaa notif darimu bukan lagi suatu hal yang bikin aku senyum dan excited buat ngebales. Guyonanmu tak mempan untuk menarik garis senyum diwajahku. Memikirkan jawaban yang pantas agar tidak menyakitimu, aku sangat baik bukan. Dengan mati matian kutahan tangis. Mencoba melepas memang sulit. Tapi jika tak kulepas laraku semakin terasa sakit. Aku harap. Kali ini. Kamu memberiku ruang untuk beristirahat. Aku rapuh dan hampa. Sedang pergi berkelana meninggalkan tuan dan membenahkan hati.
Bukannn. Bukanku sudah tak mencintaimu lagi. Namun, ada hal yang memang tidak bisa dipaksa dan dipertahankan lagi.
Aku yakin kita berdua bisa. Lepas dari kenyamanan dan ketergantungan satu sama lain. Kamu terlihat bahagia dengan adanya "dia" yang dipilih. Jadi jadikan dia satu satunya rumah hingga akhir. Izinkan aku pergi membawa rumah dari beberapa tahun ini. Terimakasih sudah membagi cerita antara kasih dan sakit.
Untuk tuanku, aku teramat mencintaimu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kata Receh
RandomIni bukan cerita bukan pula sajak-sajak puisi biasa. Ini adalah deskripsi tentang perasaan dan kehidupan. Kata-kata indah yang menyelimuti setiap kalimat. Segores tinta yang dituliskan dengan rasa,sedikit dibumbui dengan luka dan kebahagian agar kat...
