KELAHIRAN KEMBALI DI UNJUNG HUTAN

4~6

Chapter
4 :Tentukan kekuatan supernatural kayu

    Dia harus mengantar ibunya pulang dulu.

    Setelah mencerna semua ini, Leng Ning berbalik dan dengan cepat bangun dari tempat tidur.

    Mengambil telepon di samping tempat tidur, Leng Ning menemukan telepon saudara lelakinya Lei Ting dan memutarnya.

    "Panggilan yang Anda tuju tidak dapat tersambung, silakan hubungi lagi nanti." Suara wanita mekanik datang dari telepon.

    Benar saja, seperti yang dia harapkan.

    Menjelang akhir dunia, hujan meteor skala besar pecah di seluruh dunia, dan komunikasi satelit diblokir.

    Untuk waktu yang lama setelah itu, manusia tidak bisa lagi menggunakan peralatan komunikasi yang berhubungan dengan satelit.

    Dalam ingatan, saat ini kakak sulungnya sedang bernegosiasi bisnis di daerah lain.

    Oleh karena itu, tidak praktis menyuruh kakak laki-laki tertua untuk segera kembali membantunya dan ibu.

    Dalam kehidupan terakhir, pada hari perjalanan pulang, dia dibujuk oleh Han Yue untuk mengikuti teman-teman sekelasnya ke dalam bus dan membiarkan ibunya kembali sendirian dengan sopirnya.

    Kemudian, bus bertabrakan dengan mobil pribadi yang melarikan diri dari kota di jalan, dan banyak orang terluka.

    Segera setelah itu, zombie muncul.

    Sebagian besar teman sekelas menjadi makanan mentah zombie...

    Beberapa teman sekelas yang digigit dengan cepat bermutasi menjadi zombie dan mulai menyerang orang yang selamat.

    Kemudian, ibu yang bergegas menyarankan agar para murid mengikutinya untuk berlindung di vila Lei.

    Dalam perjalanan ke vila Lei, ada kecelakaan mobil dan zombie di mana-mana, dan orang-orang lain yang keluar dan berada di jalan juga banyak yang  meninggal.

    Berkat kehadiran pengemudi, dia dan ibunya terlindungi dengan baik.

    Setelah sampai di villa berkat pengamanan villa yang kuat akhirnya rombongan selamat untuk sementara.

    Namun, apa yang terjadi setelah itu tidak baik.

    Ketika pertama kali tiba di vila, pada awalnya, semua orang menghormati ibu dan dia.

    Namun, seiring berjalannya waktu, makanan di vila menjadi semakin sedikit, dan situasi di luar tidak membaik, beberapa orang mulai berhenti memperlakukan ibu dan dia sebagai tuan penyelamat mereka.

    Bahkan kemudian, dia dan ibunya menjadi objek permusuhan mereka.

    Seorang ibu yang sangat bangga, menurunkan harga dirinya untuk memohon kepada mereka agar dia (Leng Ning )bisa makan...

    Memikirkan hal ini, Leng Ning merasakan sakit yang tumpul di hatinya.

    Ibu memberi terlalu banyak untuknya, tetapi dia malah menyakitinya.

    Untungnya, kehidupan di hari hari terakhir baru saja dimulai, dan dia masih memiliki kesempatan untuk mencegah terulangnya tragedi kehidupan sebelumnya.

    Villa Lei terletak di kota, dan bukan tempat paling ideal untuk berlindung.

    Sebaliknya, resor tempat mereka berada sekarang, yang terletak di pinggiran kota, karena ini adalah musim sepi,hanya ada beberapa orang yang datang ke sini untuk berlibur.