.
.
.
.
.
.
."kalian tak perlu tau siapa aku, lagipula aku hanya mengincar dia." ucap sosok misterius sambil menunjuk ke arah sasuke.
"mau apa kau denganku?"
"kau.. uchiha sasuke bukan?"
sasuke tak menjawab.
"jangan berani kau dengan kami." ucap shino.
"kita bersama sasuke, tenang saja." ucap kiba.
ditambah dengan tatapan tajam akamaru kepada orang tersebut.
"kalian diam saja, aku hanya ingin sasuke dan bukan kalian."
"berisik!"
semua terkejut dengan teriak sasuke.
"kiba, shino.. ini urusan ku, aku akan baik baik saja."
"sasuke apa maksudmu?"
"lama sekali.." ucap si orang itu.
semua menengok ke arah orang tersebut.
"aku tak suka menunggu, akan aku buat lebih cepat."
tiba tiba si orang itu memberi perlawanan. sebuah jutsu yang mungkin bisa dibilang hebat.
"susanoo." reflek sasuke untuk melindungi ia dan yang lain dari serangan.
"dasar.. SIAPA KAU SEBENARNYA?!" sasuke menatap orang tersebut dan menampakan pola mata sharingan nya.
"itu dia.. sharingan.." batin orang tersebut.
"kau begitu penasaran ya? baiklah perkenalkan namaku otsuke."
"DASAR KAU! ayo akamaru."
kiba keluar daru susanoo milik sasuke dan menyerang balik otsuke.
"gatsuga!"
serangan kiba berhasil mengenai otsuke, tapi..
"seranganmu mungkin berhasil mengenaiku, tapi tak akan membuhuh ku." otsuke bangun seperti masih memiliki banyak sekali cakra.
"gatsuga kiba tak melukainya? bagaimana bisa?" batin shino.
"bagaimana bisa cakra nya tak berkurang? orang macam apa dia?" batin sasuke.
"ku bilang serangan itu tak akan membunuh ku."
sasuke maju dengan pedangnya.
"jangan kau ganggu mereka!" sambil mengarahkan pedangnya ke otsuke.
"kau tak mau teman mu terluka bukan? maka ikutlah dengan ku uchiha!"
"tak akan kami biarkan dasar brengsek!"
serang kiba dan shino bersamaan.
setelah beberapa waktu mereka saling melawan.
"dasar lalat lalat kecil menyusahkan!"
ia mengeluarkan semacam alat yang belum pernah diliat sasuke, kiba dan shino.
"apa itu?"
"kalian akan tau, lanjutkan lah serangan kalian. apa cakra kalian sudah habis?" otsuke meremehkan mereka.
kiba maju duluan dan disusul oleh shino. sasuke mencurigai sesuatu dan..
"kiba! shino! tunggu!"
otsuke menahan serangan shino dan kiba menggunakan alat itu dan perlahan mereka terasa lemas.
"APA YANG KAU LAKUKAN?"
"aku hanya menyerap cakra teman temanmu yang menghalangiku."
"DASAR BRENGSEK!"
sasuke mulai menyerang lagi, kini dengan chidori.
"chidori!"
serangan sasuke berhasil mengenai persis ditengah perut otsuke dan ia pun terjatuh ke tanah dengan perut yang mengeluarkan darah.
setelah melihat lawannya yang sudah terbaring ditanah, sasuke menghampiri kiba dan shino.
"kalian tak apa apa?"
"kami baik sasuke, terimakasih."
"untung saja akamaru tak papa."
"ia menyerap cakra kalian dengan alat aneh yang ia punya. aku tak tau itu apa."
"apa kalian ingin tau ini apa?"
sahut yang membuat sasuke dan yang lain sangat sangat terkejut.
"d-dia masih.."
"kalian pikir aku akan mati? HAHAHA (evil laugh) aku tak akan mati sebelum keinginan ku terpenuhi."
"aku bisa mengatasi ini sendiri, lagipula yang orang ini inginkan hanya aku." batin sasuke.
"baiklah, aku ikut denganmu."
"sasuke kau gila?" ucap kiba.
"sasuke jangan lakukan." ucap shino.
"maaf, aku akan baik baik saja."
"sas- akh.." kiba yang ingin menyusul dan menghentikan sasuke terhenti karena tubuhnya yang tidak bisa bergerak.
"sial, aku masih tidak bisa bergerak."
"aku juga masih kekurangan cakra untuk menggunakan serangga ku."
akamaru yang diam melihat kiba dan shino memiliki inisiatif juga untuk menghentikan sasuke. akamaru menggonggong kearah sasuke.
"akamaru.. aku akan baik baik saja, kau lakukan tugas mu."
"bagus uchiha sasuke." ucap otsuke.
"maaf naruto.."
TBC
.
.
.
.
.
.yap geng makasi, btw nama otsuke sebenernya author tiba tiba lewat kepala aja gatau nama siapa😭and masalah ini masi berlanjut sampai beberapa capt selanjutnya ya.
hayoloo sasuke mau diapain.. tungguin terus next capt nya ya dan jangan lupa vote nya hihi💖
KAMU SEDANG MEMBACA
legendary couple
Fanfictionnarusasu fanfic. [karakter milik om masashi kishimoto] perang telah berakhir, dan naruto berhasil membawa sasuke kembali. ya mereka rival sejak dulu. tapi dilubuk hati mereka yang paling dalam ada suatu ikatan yang sangat kuat, sepertinya itu cinta...