My Type - 1

207 41 9
                                    

Disclaimer dulu
Harap maklumi jika ada typo ya, udah di cek tapi sering kelewatan:")

Enjoy and happy reading^^

.

.

.



*****


Jika kutanya apa yang kalian lakukan semasa Sekolah Menengah, apa yang kalian jawab?

Kalau Sohyun sih, akan dengan mantap menjawab mencari pasangan. Well, itu memang tujuannya berada di sini. Yosan High School, salah satu sekolah terbaik di Seoul. Susah payah Sohyun masuk ke Yosan yang seleksinya sangat ketat, bahkan ia harus merelakan beberapa penghargaannya ditolak mentah-mentah, meskipun endingnya akhirnya berhasil juga. Sohyun harus mengikuti ujian tulis tersendiri dan entah kesialan dari mana, dirinya hanya berada nomor sebelas dari bawah dari sekian banyak murid yang di terima. Ishh, Konyol sekali bukan?

Tunggu dulu!

Aku bilang begini supaya kalian tidak salah paham

Sohyun itu termasuk murid berprestasi semasa SMP, yah meskipun tidak bisa di katakan selalu yang terbaik sih. Tapi termasuk jajaran murid yang diperhitungkan, tapi hal itu mungkin tidak menjamin apapun ya. Nyatanya dirinya di tolak mentah-mentah oleh Yosan lewat jalur prestasi, untung saja ia berhasil dalam ujian tulis.

Yah meskipun sedikit memalukan, karena memang Sohyun tidak belajar apapun, dan menghabiskan liburan musim panasnya untuk tidur, tidur dan tidur. Pikirnya terlalu santai dengan jalur prestasi hanya dengan beberapa penghargaan yang ia lampirkan. Tapi ternyata- zonk

Sohyun harus menelan pil pahit setelah hampir satu setengah bulan hibernasi.

Oke, mari lupakan cerita itu dan kembali ke masa sekarang. Nyatanya dibalik drama penerimaannya itu, Sohyun sekarang juga termasuk jajaran murid berprestasi di Yosan. Si nomor dua peringkat parallel selama dua berturut-turut. Setidaknya hal itu cukuplah untuk menutupi aibnya saat pengumuman penerimaan dulu.

Padahal Sohyun juga tidak pernah belajar dengan keras, ingat tujuannya di sini sebenarnya adalah mencari pacar. Tapi tidak perlu kaget sih, bukankah sudah kukatakan jika Sohyun itu pintar.

Lantas apa yang terjadi saat ujian penerimaan?

Entahlah, anggap saja otak Sohyun waktu itu tertinggal di bawah bantal hingga tidak ikut terbawa saat hari H ujian. Ck.

Baik, mari kenalkan lebih jelas. Kim Sohyun, gadis cantik berusia 18 tahun, kulit putih susu dengan rambut hitam sedikit bergelombang, pintar, ramah dan suka bergaul. Ya, citranya begitu baik di kalangan anak-anak Yosan. Itulah mengapa ideal type-nya juga harus yang terbaik. Tidak heran jika Sohyun sulit sekali mendapatkan pacar, karena kriterianya selangit.

Alasan konyol, dulu di SMP-nya tidak ada yang menarik perhatian Sohyun. Hingga ia memutuskan masa SMA-nya harus di sekolah terbaik, gunanya adalah, ya untuk mencari kekasih sesuai kriterianya. Yang selangit!. Ingat!, s-e-l-a-n-g-i-t titik!

Padahal banyak sekali jajaran kaum adam yang menyimpan perasaan padanya, bahkan tidak segan mengungkapkan perasaanya pada Sohyun. Tapi apa daya, dengan penuh senyuman dan kelembutan, segenap hati Sohyun menolak dengan sukarela. Bukan satu atau dua orang, tapi banyak. Hei!, memangnya siapa yang tidak menyukai seorang Kim Sohyun, yang bisa di bilang primadonanya Yosan.

MY TYPETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang