Pengantin Baru. (kamar)

26 2 0
                                    

Area 18+

Dosa tanggung sendiri

Vote.








.

.


.


.



Pengantin baru,  mungkin itu kata Yang lumrah di dalam maayarakat. Kata itu menggambarkan satu pasangan Yang baru menikah. Tapi apa Yang paling identik dengan pengantin baru?  Tidak lain Dan tidak bukan adalah berhubungan intim hmm.

Di sini aku akan menceritakan tentang kisah malam pertamaku dengan suamiku... Park Jimin.

Setelah acara selesai kami brdua sama-sana di kamar pengantin. Kamar Yang begitu indah dengan segala hiasan. Kelopak mawar merah,  hingga lilin aromatic membuat kami semakin tenang di tengah kegugupan Yang melanda. Suasana kamar remang-remang membuat ku menerka apa Yang akan terjadi selanjutnya. Meski aku sudah paham betul akan hal itu.

Kami duduk diam di ranjang,  tak ada satupun Yang membuka suara. Aku gugup dengan sedari tadi meremas gaunku. Pasalnya kami di jodohkan Dan bertemu seminggu sebelum pernikahan. Aku tak menolak perjodohan ini karena aku tahu pilihan orang tua pasti Yang terbaik begitu juga dengannya.

Dia tampan,  sexi,  Dan idaman semua wanita,  dia juga kaya,  Dan mampu menafkahi ku. Jadi apa alasan ku untuk menolak?  Tak ada!.

Di sini tidak ada konflik,  aku hanya akan menceritakan kisah bercinta panas ku dengannya. Kata sombong nya aku akan pamer dengan kalian. Jadi nikmatilah.

Aku kembali gugup saat dia memegang tanganku,  pertama kalinya dia menyentuhku. Aku menatapnya dia juga Dan setelah beberapa saat aku kembali menunduk tak mampu melihat wajah tampannya. Aku melepaskan genggaman tangannya kemudian permisi ke kamar mandi. Aku akan merenung sebentar sebelum benar-benar menyerahkan kesucianku padanya.

Kamar mandi juga di hiasi,  sangat indah Dan aku menyukainya. Tak Lama aku mengganti pakaianku, aku sudah meguatkan tekad ku untuk benar-benar melayani nya malam ini. Dia suamiku Dan dia berhak atas ku.

Aku keluar,  pergi ke depan meja rias Dan sedikit membersihkan make up ku Yang berlebihan. Setelah nya aku memoleskan sedikit lipbalm di bibirku juga memberi beberapa semprotan minyak wangi agar dia menyukainya.

Saat aku berbaik langsung di hadapkan dengan dirinya Yang menatap ku intens,  dari tatapan itu aku tau bahwa dia mengiginkanku. Aku tunjukan kalo memang ini tugasku,  aku membuka jas nya Dan kemudian sedikit membelai dadanya Yang sexi. Jujur saja sebelum menikah aku sering melakukan masturbasi untuk memuaskan hasrat sexual ku. Makannya dalam hal ini aku sangat berpengalaman karena sering mencari tahu.

Namun,  kesucianku masih utuh. Aku tidak pernah bermain tubuh dengan pria manapun,  tubuhku hanya untuk suamiku. Aku nakal,  tapi aku tahu batasan nakal ku. Mungkin menonton film porno guna merangsang saat Masturbasi adalah hal tergila Dan itu adalah batas kenakalan ku dalam hal dewasa.

Setelahnya aku msmbuka dua kancing kemejanya,  menyandarkan kepalaku di sana Dan sesekali mencium bagian dadanya Yang terekspos. Aku suka.

Oneshoot BTS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang