Chapter 1

22 2 0
                                    

Dimalam hari yang dihiasi bintang bintang dan bulan purnama, seorang perempuan menaruh topengnya didepan kaca hias. Terlihat wajah cantik, dan rupawan, setelah melepas topeng, ia memakai penutup mata. Kalian ingin tahu kenapa? Akan saya, kasih tahu, di chapter selanjutnya.

Perempuan itu mengganti penampilannya, dan membawa sebuah senapan, deringan telepon menghentikan aktivitasnya.

"Aku ingin kau membunuh musuhku, soal bayaran, aku transfer setelah kau membunuhnya."

"Baik."

Sebut saja namanya, Zarell. Zarell menutup telepon dan turun dari kamarnya menuju lantai 1, menghidupkan mesin mobil dan menjalankannya.

Pekerjaan Zarell adalah, pembunuh bayaran. Setelah beberapa menit, ia sampai di tempat tinggal musuh orang yang menyewanya.

Zarell melancarkan aksinya dengan meretas cctv, mematikan lampu, lalu membunuh semua penjaga, pembantu. Terakhir, membunuh pemilik rumah.

Selesai melancarkan aksinya, ia menelepon orang yang menyewanya.

"Bagus, bayarannya sudah ku transfer, 50 juta, right?"

"Yeah, senang berbisnis dengan anda."

__________

Hari yang melelahkan, Zarell membuka semua pakaiannya, hanya memakai penutup payudara dan celana dalam. Membuka pintu kamar mandi, dan langsung masuk kedalam bathup yang berisi air hangat.

Zarell tersenyum, "rasanya sangat tenang."

Tidak butuh waktu lama, Zarell membersihkan air ditubuhnya menggunakan handuk, dan melilit handuk itu ke tubuhnya.

Lalu, memakai baju tidur, tanpa basa basi, Zarell terlelap di kasurnya dengan posisi badan tengkurap.

___________

Dikantin yang ramai seketika hening, saat mendengar suara tembakan beruntun, para siswa dan siswi berusaha kabur, tapi sayang, mereka tertembak dan membuat tubuh mereka berlubang karena peluru dari tembakan.

Perempuan dengan jubah dan topeng, berjalan dengan santai walaupun keadaannya sangat buruk.

Tembakan beruntun tadi langsung berhenti, ternyata itu dalang dibalik semua itu, adalah perempuan berjubah dan topeng itu. Selesai membunuh setengah murid dari sekolah, perempuan itu pergi sambil memegang tas berisi uang, handphone, dan dokumen penting.

Bisa disebut ini, perampokan.

Tapi, pertanyaannya, siapakah perempuan misterius itu?

__________

Zarell bangun siang hari, mengapa tubuhnya sangat lelah, padahal dirinya tidur. Lupakan, Zarell mengubah posisinya, ingin berdiri tapi malas. Zarell menekan tombol yang digunakan untuk memanggil pembantu dirumahnya.

Salah satu pembantu dirumah Zarell membuka kamar Zarell dan menunduk sedikit. "Iya, nyonya, ada apa?" Zarell menggaruk rambutnya, "buatkan aku sarapan, dan obat, karena tubuhku benar benar lelah." pembantu itu mengangguk dan berjalan keluar kamar.

Zarell mengambil remote tv, melihat berita tentang perampokan besar di high school, polisi berkata, bahwa pelakunya kemungkinan perempuan, atau laki laki yang menyamar menjadi perempuan.

Zarell langsung mematikan tv, "bosan, ngapain ya. Ke mall? Ga deh, badan pegel banget," Zarell menekan lagi tombol didekatnya. "Mana sih, nih pembantu, lama amat, orang udah sekarat nih."

"Iyaa, nyonyaa!" Zarell menekan tombol di remote untuk membuka pintu kamarnya. Dan, pembantu itu sedang memegang nampan berisi nasi dan ayam goreng, teh hangat, sekaligus, obat dan jamu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 08, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

GamblingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang