Happiness?

1

"Tenn-nii..." lirih seorang bocah berambut merah sambil terus memegang tangan kakak kembarnya

Sang kakak hanya diam

"Ikutlah denganku, Tenn" ucap orang asing yang berdiri di hadapan kedua anak kembar itu

"Tenn-nii..." lirih sang surai merah semakin mengeratkan pegangan tangannya

"Maaf Riku, aku akan ikut dengannya, aku juga punya impianku sendiri" Ucap sang kakak dingin dan melepaskan genggaman tangan adiknya

"Bagus Tenn, ayo kita pergi" Orang asing itu terlihat puas dengan keputusan Sang kakak

Bocah bersurai pink hanya diam, dan berjalan mengikuti orang asing itu

"Tunggu...Tenn-nii...Jangan pergi..."

Ia tidak menghiraukannya dan terus berjalan

"Tenn-nii...TENN-NII" bocah bersurai merah itu berteriak, berusaha mengejar langkah sang kakak, dan membuat asmanya hampir kambuh

"Maafkan aku Riku, aku mohon jangan mengejarku itu akan membuatku semakin susah meninggalkanmu

Tetaplah disitu, aku harap kau bahagia meskipun tanpa diriku..."

Ucap Tenn dalam hati sembari mengepalkan tangannya

---

Setelah kejadian itu, Tenn dibawa pergi ke luar negeri oleh orang asing itu, yang diketahui namanya adalah Kujo Takamasa.

Tenn merubah marganya dan mengalami berbagai latihan berat, menyanyi, menari, dan juga bermain alat musik, Takamasa menuntut Tenn untuk menjadi sosok yang sangat sempurna. Jika Tenn berbuat suatu kesalahan Takamasa akan mengancam menghentikan biaya pengobatan Riku dan itu membuat Tenn terus berusaha keras bahkan saat sudah mencapai batas kemampuannya sekalipun. Karena hal itu sedikit demi sedikit sikapnya yang awalnya manis dan ramah menjadi pendiam dan dingin.

Pada awalnya Tenn benar-benar membenci dan muak dengan menyanyi dan menari, sampai suatu saat Takamasa mengajaknya ke suatu pertunjukan, disitulah Tenn merasa kagum dengan pertunjukan itu dan ingin menjadi seperti mereka, Tenn tertarik untuk menjadi idol yang berdiri diatas puncak dan juga untuk memenuhi ekspektasi Takamasa padanya

Ya, melampaui seorang Zero.

♡♡♡

3 tahun melakukan pelatihan di

luar negeri hingga pada akhirnya pada umur 16 tahun Tenn kembali ke Jepang dan kemudian debut menjadi idol, grup idol yang beranggotakan 3 orang yang bernama TRIGGER, 2 orang rekan Tenn bernama Yaotome Gaku dan Tsunashi Ryunosuke

Pada awalnya hubungan Tenn dengan Gaku dan Ryu bisa terbilang tidak terlalu baik, Tenn sering *coretadubacotcoret* beradu mulut dengan Gaku dan terkadang pertengkaran keduanya membuat Ryu pusing dan ingin melempar keduanya dari gedung agensi jika saja kalau Gaku bukan anak presiden agensi dan Tenn bukan center grup /bercanda/

/ok balik

Bagaimanapun Tenn sudah terbiasa dengan yang namanya Kesendirian karena itulah dia merasa aneh saat harus bersama dengan kedua rekan grupnya, tapi dengan adanya Gaku dan Ryu ia  merasakan sedikit perasaan nyaman dan hangat

Dari itu semua, selama ini Takamasa masih terus mengawasi karir Tenn dan terus menuntut Tenn untuk melampaui Zero. Meskipun Tenn sudah bertekat untuk menjadi idol yang akan melampaui Zero dan merasa nyaman menjadi seorang idol, terkadang ia merasa tertekan karena Takamasa selalu menjadikan kesehatan Riku sebagai ancaman untuknya.

'Jika kau tidak bisa melampaui Zero, maka aku tidak akan segan untuk menghentikan nafas adikmu'

Itu membuat Tenn berpikir, bagaimana kondisi Riku sekarang? Apakah dia baik-baik saja? Apa dia masih sering terbaring di Rumah Sakit? Apa Riku sedang menangis? Apa Riku masih mencarinya? Apa Kujo-san melakukan sesuatu padanya?

Semua pertanyaan dalam pikirannya itu membuat Tenn merasa apakah keputusannya meninggalkan rumahnya adalah keputusan yang tepat? Apa yang akan terjadi jika ia tetap berada disana?

Terkadang Tenn merasa sangat ingin kembali ke  masa itu

Masa dimana ia..

Merasakan kebahagiaan.

-To be Continue-