Setelah beberapa jam toko sepi ini tidak ada pengunjung, aku mulai mengunci semua pintu yang ada disini termasuk mematikan oven yang cukup membuatku berkeringat banyak
Bagiku bekerja disini meski dengan keringat yang selalu bercucuran aku selalu menyukainya, meski pendapatan ku hanya sedikit tapi sebagai seorang artist setidak nya aku harus belajar banyak dari manapun itu.
Setelah semua selesai diatasi aku mulai berjalan ke arah halte, hampir selusin orang memenuhi halte itu, bus terakhir malam ini.
Semua orang bawah atap halte ini memakai pakaian hangat, cuaca hari ini cukup dingin.. Tidak hari ini akan dingin, dan hari hari mendatang akan lebih dingin.. Ini bulan agustus sudah saatnya orang orang melepas bikini dan baju renang mereka, kemeja kemeja dan short skirt sudah mulai ditinggalkan, berganti dengan jeans dan sweater, tapi ada satu yang janggal, seorang wanita di dekat tiang halte dengan tas di tangan kiri dan handphone milik nya di tangan kanan dan baju yang sedikit membuatku berfikir bagaimana rasanya memakai jaket padded yang dibuka short skirt dan baju yang lumayan terbuka, apa dia benar benar tidak kedinginan?, maksud ku dengan angin kencang dan cuaca yang semakin mendingin apa dia tidak akan sakit? Atau mungkin merasa tidak enak badan setelah memakai baju itu seharian, jika itu aku mungkin aku akan muntah muntah dan demam selama seminggu.
Dia mengibaskan rambut nya dan mulai melihat ke arah kanan, aku segera menarik kepalaku setelah melihat lihat disana, pandangan ku mulai berbalik ke arah kanan dimana cahaya bus mulai menyinari halte.
Semua orang mulai mengantri masuk ke dalam bus termasuk wanita itu
Di Dalam bus semua orang mulai mengisi kekosongan kursi kursi tersebut, dari yang belakang hingga depan hampir semua nya terisi, Didalam perjalanan yang cukup panjang ini untuk melewati beberapa blok, aku mulai melihat wanita itu kembali, tas yang ku bawa ku pindahkan ke depan dengan gaya memeluk tas tersebut
Aku mulai melihat kembali dirinya yang sedang duduk dekat dengan jendela
Mungkin hanya aku saja atau aku merasa hampir semua orang disini terlihat mengacuhkan wanita itu, maksudku dengan penampilannya sekarang apa tidak ada yang melirik atau mungkin melihat nya sama seperti aku melihat wanita itu
Pemberhentian pertama merupakan suatu hal yang membuat ku mulai merasa tidak enak
Seorang pria mabuk memasuki bus tersebut, dia berjalan sempoyongan dengan botol dalam kertas yang dia pegang
Aku kembali melihat wanita itu, namun dirinya acuh untuk melihat sekitar, apa dia berpikir bisa saja dia digoda atau lebih parah mungkin sesuatu hal akan terjadi.. Mungkin
"Hai..."
Eum.. apa aku baru melihat plot twist??
Wanita itu memeluk lelaki itu, membawa nya duduk bersebelahan dengan dirinya
"Mmmhnnnn" oh sial kedua nya terlihat sudah dekat... apa aku terlalu menganggap wanita itu terlalu banyak 'masalah' atau aku yang bermasalah
"Diam disini" akhirnya dia berkata, meski hanya sepatah kata setidaknya itu membuatku sedikit lega kalau dia masih bisa berbicara, wanita itu mengambil minuman dari tangan lelaki itu, menaruh nya di bawah tempat duduknya, dirinya membetulkan jaket yang dipakai si pria
Lelaki itu tersenyum dan dibalas sang wanita yang juga ikut tersenyum, kedua nya memeluk satu sama lain, aku kira akhirnya akan bahagia tapi batin ku masih diselimuti rasa penasaran
Aku kembali melirik wanita dan lelaki itu, namun apa yang aku lihat sekarang...
Lelaki itu memasukan tangan kirinya ke dalam celana sang wanita..
Sebentar... dia benar benar memasukkannya..
Sial di kondisi dingin seperti ini mereka melakukan hal hal aneh, aku lalu memalingkan wajah ku sesaat, sial sial sial aku benar benar benci jika kejadian ini kerap terjadi.. Tapi sebelum nya wanita itu dulu yang memeluk pria itu bukan?
Sial...
Agak lama aku memalingkan wajahku dari mereka, mengerikan melihat nya apalagi melihat secara live dengan banyak orang di sekitarmu, benar benar mengerikan
Bus berhenti di perhentian selanjutnya, beberapa orang mulai turun dari perhentian ini, termasuk wanita itu yang sekarang berjalan dengan normal, sial.. Apa yang terjadi sebelumnya... mereka tidak melakukan sesuatu? Atau hanya wanitanya yang melakukan sesuatu
Aku membuang mukaku sesaat setelah dia melewati ku
Aku sedikit merinding karena aroma vanilla yang tercium indra penciumanku.... Begitu tajam
Pintu bus tertutup dan pria tadi sudah tertidur kedua bangku itu.. Dia benar benar mabuk bahkan ahli jurus kungfu mabuk pun akan memukuli dia sekarang.. setumpuk daging tertidur dengan pulas
Tidak berselang lama perhentian berikut nya merupakan perhentian ku, aku berdiri sambil menatap lelaki itu, berfikir sejenak apa aku harus menjadi superhero untuk nya atau menjadi true detective...
Aku melangkah perlahan mendekati pria mabuk itu, sial bau nya mengalahkan bau acar berjamur dirumahku, aku kembalikan nya dan dia masih tertidur pulas, kau tau sejak sesuatu menghentikanku, aku berfikir sejenak lalu merogoh kantong dalam dari jaket nya, lalu ke dalam kantong di celana nya
Apa yang kamu pikirkan jika ada pria mabuk di jam rawan dan tidak membawa dompet, handphone, atau tanda pengenal lain nya yang ia simpan?
Wanita itu cukup mahir.
KAMU SEDANG MEMBACA
Midnight Queens
RomanceYujin kembali ke Queens untuk keluar dari seluruh kenyataannya, dan Minju yang kembali ke rutinitas awal hidup nya. semua orang memiliki perannya masing masing dalam kehidupan orang lain, sistem kehidupan tersebut akan melingkar dan membuat seseoran...