06

1.1K 189 13
                                    

Happy reading. . . .

"Kamu duduk dulu, aku mau ke bi Nur, mau pesan teh," ucap Theo lalu pergi

Bi Nur, bibi kantin ter fav aing, pinjem namanya dulu ya makasih

Tak lama Theo pun kembali dan duduk di samping Rosie, "kamu beneran nggak papa? Nggak ada yang luka?" tanya Theo dan di balas gelengan oleh Rosie

"ROSIE POSIE, MY CHIPMUNK LUV LUV."

Teriakan itu berasal dari Ica yang berlari sambil membawa somay milik nya, setelah menghubungi Theo dan menyuruh Theo untuk mencari Rosie, Ica pergi ke tukang somay langganan nya, untuk membeli somay, Ica ingin meminta bonus pada tukang somay langganan nya itu, makanya dia datang sebelum banyak yang antre

Ica pun langsung menerjang Rosie dengan pelukan nya, "you no what what kan beb?" tanya Ica sambil melepaskan pelukannya

Rosie hanya menggelengkan kepalanya sebagai jawaban

"Lo diapain sama si kiming hah? Diapain lo sama dia sampai lo jadi pendiem kayak gini," tanya Ica

Rosie menggelengkan kepalanya, "nggak, gue nggak diapa-apain kok sama dia, tadi nya sih iya mau diapa-apain tapi untung nya kak Theo keburu datang," ucap Rosie

"Astaga benar-benar ya tuh si kembaran kayu, gila emang beneran, kalau gue tau dia bakal kayak gini, mending gue dorong dia pas itu dari rooftop, biar mati sekalian," ucap Ica sambil memakan somaynya

"Kak Theo, lo tuh beneran guardian nya Rosie, jadi iri saya," ucap Ica dan di balas anggukan oleh Theo

"Ah, gak asik lo kak," ucap Ica

Tak lama bi Nur pun datang sambil membawa segelas teh manis, "duh maaf ya nak Theo, itu lagi banyak pembeli nya jadi weh lama bikin teh nya, maaf atuh ya," ucap bi Nur sambil menaruh segelas teh itu di meja

"Iya bi, nggak papa," ucap Theo

"Ada lagi nggak?" tanya bi Nur

"Kamu mau makan nggak?" tanya Theo

"Mau kak," ucap Ica

"Gue tanya Rosie bukan lo," ucap Theo

"Ya elah, kirain mau traktir," ucap Ica kesal

"Mau makan nggak sie?" tanya Theo

"Nggak usah kak, masih kenyang," ucap Rosie

"Beneran?" tanya Theo

Rosie menganggukkan kepalanya, "iya kak, beneran. Aku nggak lapar," ucap Rosie

"Ya udah atuh, nak Theo aja yang makan," ucap bi Nur

"Nggak ah bi, nggak ada yang nemenin makan," ucap Theo

Bi Nur pun terkekeh, "meni bucin ih, ya udah atuh ya bibi balik ke sana ya," ucap bi Nur

"Iya bi," ucap Theo

Lalu bi Nur pun pergi

"Minum dulu teh nya," ucap Theo

Rosie pun mengangguk lalu meminum teh itu

"Ca, dia nggak ada ke kelas kan?" tanya Theo

"Dia? Oh ho'oh, si Mingyu maksudnya? Nggak ada dia ke kelas," ucap Ica

"Gimana? Kamu mau ke kelas apa pulang?" tanya Theo

"Aku mau pulang aja kak, kalau nanti dia datang ke kelas gimana?" ucap Rosie

"Okay, aku antar pulang, tapi kamu tunggu di sini dulu sama Ica ya, aku mau izinin kamu dulu, sama mau ambil tas kamu," ucap Theo

"Ca, jagain Rosie bentar ya," ucap Theo

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 04, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Kak TheoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang