Disebuah pulau terdapat seorang gadis bersurai orange sedang duduk menangis sembari menusuk nusuk tangan nya menggunakan benda tajam, gadis itu ingin tato ditangan nya segera hilang, tapi tak semudah itu ferguso.
Darah sang gadis berceceran di pergelangan tangannya.
"AAAARRLOONG" ucap sang gadis yang masih saja melukai diri nya sendiri.
Puk
Tangan Luffy memegang tangan sang gadis agar dia berhenti melakukan tindakan yang membuat diri nya sendiri kesakitan.
"Sudah cukup" jidat Luffy mengeluar kan aura hitam hingga mata nya tak terlihat.
"Luffy... Tolong aku" ucap sang gadis yang diketahui nama nya adalah Nami.
"Tentu saja" Luffy memberikan Nami topi jerami milik nya.
"Jaga itu untuk ku" senyum terukir diwajah Luffy, ia segera pergi untuk menghajar orang yang bernama Arlong.
Setelah sampai dikediaman Arlong, lebih tepat nya Arlong Park, Luffy menerobos masuk dengan ancang ancang nya, lalu berteriak memanggil sang tuan rumah, yang dipanggil men jawab panggilan tersebut.
(Disini sy lupa alur jadi sy ngasal, Chara yang ada disitu juga sy lupa, jadi sy isi Zoro dan Luffy SJ mueheh)
Luffy langsung mengajar nya, Arlong berdiri lalu menarik kerah baju Luffy, mendekat kan muka nya hingga hidung Arlong yang panjang mengenai muka Luffy.
"Hey nak, kau tau perbedaan diantara kita?" Ucap Arlong berharap Luffy menjawab perbedaan mereka adalah kekuatan, tetapi tidak.
"Hidung panjang?" Ucap Luffy memiringkan kepalanya dan memasang tampang bodoh nya.
Setelah itu terjadi lah adegan tonjok tonjokan, pergelud an dimulai, sedang kan (name) hanya bisa melihat ke- keren an mereka, hingga seseorang datang kepada nya dan menggodanya.
"Hey gadis manis, lebih baik kau tinggal disini dari pada bersama bajak laut rendahan itu" ucap salah satu rekan Arlong.
Zoro yang melihat itu langsung meng hajar orang tadi, mengarahkan pedang tepat ke leher orang yang ber ada tepat didepannya, sembari me meluk (name) yang sedang ketakutan.
"Berani nyentuh dia sedikit aja, siap siap berurusan sama gw" -Zoro
Melihat itu membuat orang tersebut lari, bukan orang lebih tepatnya manusia ikan.
"Oi, gadis tolol, kau gapapa? Ada yang luka gak?" Ucap Zoro bertubi tubi.
"Gapapa kok, gak ada yang luka juga, makasih" -(name)
"Seorang perempuan hanya perlu melihat lelaki yang sok keren didepan nya, nah menjauhlah agar kau tak terluka" -Zoro
(Name) menuruti perkataan Zoro lalu mundur hingga sejajar dengan para warga yang berada lumayan jauh, mungkin di pagar pembatas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Zoro x reader
RandomCerita ini hanya tentang gadis manja yang nekat mengiringi laut agar bisa pdkt dan mendapatkan cinta sang pujaan hati nya. start [19-9-2021] end [?-?-?]