HALLO SEMUA!
WELCOME TO MY STORY YE😘
NGAK TAU KENAPA, SUKA BANGET KALO GONTA-GANTI CERITA HEHE...VOTE DULU : SAD END OR HAPPY END
Sebelum membaca, budayakan vote dulu ya bunda-bunda biar nanti ngak lupa kalo udah keasikan baca😅
FOLLOW LAPAK AKU DAN JANGAN LUPA JUGA FOLLOW INSTRAGAM AKYUH : @bellanaylaa_
HAPPY READING KAWAN!🎉
***
"Varo? kita ngapain disini?" tanya Audrey menyerngit bingung ketika Varo-sahabatnya mengajak dirinya di sebuah pasar malam.
Varo tersenyum, dalam hati ia terus merapalkan doa nya agar hari ini Audrey menerima cintanya yang sudah lama ia pendam.
"Ngak papa, emang kamu ngak mau aku ajak kesini?" tanya Varo menarik tangan mungil Aidrey menuju Bianglala
Audrey tersenyum antusias melihat biang lala. "mau dong! tiap hari juga ngak papa."
"Itu mah mau nya kamu aja." Varo menuntun Audrey untuk duduk di dalam kursi kurung biang lala.
Audrey berpegangan pada pinggiran kursi ketika biang lala nya mulai memutar ke atas, gadis itu tersenyum gembira saat melihat pemandangan indah dari atas.
"Wahh bagus banget." Audrey berdecak kagum
Varo mengatur nafas nya agar dirinya tidak gugup. "Drey?" panggilnya
Audrey menoleh, "kenapa Ro?"
Varo tersenyum kikuk, tangannya mulai mengeluarkan sebuah kalung berbandul bulan dengan warna gold. Tangan satu nya lagi ia sempatkan untuk menggenggam tangan kanan Audrey.
Audrey. Perempuan itu masih bengong, matanya menelisik kalung bulan itu, kalung itu merupakan kalung yang ia idam-idam kan sedari dulu. Tapi karena Papa nya tidak mengijinkan nya membeli dengan alasan Audrey masih memiliki kalung banyak. Akhirnya Audrey memilih untuk tidak membeli kalung itu karena memang perhiasan milik Audrey sangat banyak
"Ro kamu?" Audrey tambah bingung ketika Varo berjongkong di hadapannya
"Drey, aku boleh ngomong sesuatu 'kan?" tanya Varo
Audrey mengangguk linglung.
Varo menghela nafas sebelum mengeluarkan unek-unek nya. "aku mau jujur kalo sebenernya aku cinta sama kamu dari kecil, mulai dari kita di TK in yang sama. Dimulai dari kamu yang ngajak kenalan sama aku, dan dari situ juga aku mulai suka sama kamu. Aku cinta, bahkan sayang sama kamu. Dan aku pengecut, karna baru ngungkapin sekarang."
"Kita bahkan udah masuk SMA, tapi aku masih menendam perasaan aku buat kamu. Dan hari ini, jam ini, menit ini, dan muali detik ini kamu, Latasha Audrey, Will you be my girlfriend?"
DEG!
Jantung Audrey berdetak tak karuan saat mendengar semunya, mendengar dimana Varo mencintai nya dari kecil hingga saat ini ia semakin deg-deg an saat Varo menembaknya dengan kalung impiannya.
"V-varo."
"Aku hargain keputusan kamu, kamu pilih terima atau nggak itu urusan kamu, tapi ingat satu hal bahwa aku ngak akan nyerah sebelum kamu milik aku." kata Varo semakin membuat Audrey deg-deg an
Audrey memejamkan matanya, "I will Ravaro Mackenzie."
***
Tbc,
Gimana sama Prolog nya? sebenernya ini cerita cuma iseng aja pliss..
Kalo ada kesamaan cerita ku dari cerita lain, kalian bisa comment ya biar aku cek dulu. Demi apapun cerita ini dari pikiran aku sendiri😁
• Ravaro Mackenzie
•Latasha Audrey
Kalung bulan dari Varo untuk Audrey👇😘
FOLLOW LAPAK AKYUH :
minose_
instragam : @bellanaylaa_
id tiktok : bellapluspp
KAMU SEDANG MEMBACA
VADREY || BEDA AGAMA
Teen FictionRavaro Mackenzie, pemuda tampan yang selalu menggunakan kacamata membuat dirinya bertambah kali-kali kadar ketampannya. Dan, Latasha Audrey. Gadis polos yang membuat sosok Varo yang dingin leleh hanya dengan menatap mata coklat milik sahabat kecilny...