the ADVENTURE

225 10 0
                                    

Perlahan senua menjadi gelap . Bella menjadi berkunang kunang dia hanya melihat seorang lelaki yang melihat dia dan dia pun tertidur .
Keesokan harinya

*Kingdom pov *

Semua orang masih terkejut bahwa salah satu puteri besar dari kerajaan Nightincrown menghilang . Hal ini baru diketahui pada pukul 12 malam . Saat itu Ratu Isabel sedang menunggu ke toilet . Dimana pangeran Bobby dan pangeran Ron berusaha mencari Bella kemana mana . Dan pada akhirnya Ratu Isabel memberi tahu hal itu kepada Raja Nathan .

Sementara itu

Pagi pagi tak ada satu orang pun di kerajaan tertidur mereka semua panik . Raja Nathan memanggil pelukis terhebat di kerajaan Nightincrown . Dialah yang bernama Vincent Marv
Seorang pelukis berbakat yang selalu membawa topi kerucut emasnya kemana mana . Kacamata bulat besar membuat matanya begitu besar . Senyum ramahnya membuat orang orang tenang .

Vincent pun memasuki ruangan raja yang megah
Raja yang telah duduk di kursi kuasa bersama ratu Isabel duduk menatap Vincent . Vincent pun membungkuk memberi hormat pada raja dan ratu , "SALAM RAJA DAN RATUKU .HORMATKU PADAMU !" Ujar Vincent lantang
Raja dan ratu membalas hormat Vincent
"Sir Vincent dapatkah kamu menggambar wajah puteri ku fia telah hilang aku takut kalau dia diculik oleh klan e...,ellll......elang ." Ujar Ratu panik
"Tenang ratu aku akan berusaha sekuat tenaga untuk menemukan puteri mu . " ujar Vincent sambil menyiapkan peralatan melukisnya . Dari tasnya yang begitu besar dia mengeluarkan kertas kanvas yang berukuran besar serta meja lukis yang berwarna cokelat tua dengan keadaan berdiri . Vincent pun mengeluarkan kuasnya yang cukup besar serta tempat tinta . Dia mencampur warna warna
"Ratu , raja aku sudah siap ." Ujar Vincent sopan
"Baiklah . Aku akan memberikanmu ciri ciri wajahnya . Rambutnya berwarna hitam ekh .... cokelat muda panjang sekali . Dia selalu dikepang menggunakan jepit ungu muda . Mata nya bulat sekali berwarna hijau muda dan bibir nya berwarna merah muda berbentuk hati , dan kulitnya putih cerah . Hidungnya sama sepertiku ." Ujar Ratu Isabel sambil menunjuk bagian wajahnya

Vincent sangat tekun melukis perlahan ia melukis bentuk oval muka , mata , rambut , hidung, dan bibir Bella menggunakan pensil kayu dan mulai mewarnai dengan tinta berwarna .sesuai deskripsi ratu Isabel . Selama kira kira 30 menit Vincent pun selesai melukis wajahnya .
Raja dan ratu terkesan melihat hal itu dan menyuruh Sir Pravet yang bertubuh besar untuk menaruh lukisan di tengah kota tempat Bella menginap . Namun tentu saja hal itu tak diketahui dan tidak masuk rencana Bella

********
Bella pov

Sinar matahari pagi menyinari tubuh Bella yang sedang terbaring lemas di atas tempat tidur . Perlahan Bella membuka matanya dan melihat sebuah ruang gelap dengan lampu gantung usang .
Bella pun membangkitkan dirinya dan berdiri mengelilingi kamar kecil itu , tempat tidur yang kecil dan terbuat dari kayu .
Bella membuka pintu kayu tua itu dan melihat orang orang sedang duduk di sebuah sofa cokelat
Semua orang membungkuk melihat Bella , "HORMAT PUTERI , MAAFKAN KAMI ATAS KEMISKINAN KAMI , MAAFKAN KAMI . KUMOHON ." Ujar seorang bapak tua sambil membungkuk sampai wajahnya terkena lantai kayu yang kotor .
Bella sangat terkejut melihat hal itu dan menghampiri bapak tua itu ,"Pak tujuanku kesini bukan sebagai puteri , namun sebagai orang biasa ," ujar Bella sambil membantu pak tua itu berdiri
Semua orang terkejut melihat hal itu .
Bella menghampiri seorang anak perempuan kecil yang memegang boneka beruang kecil yang usang . Dia menghampirinya sambil tersenyum . "Adik manis maukah kamu menerima ini ? Aku tak membutuhkannya anggap saja ini hadiah untukmu ." Ujar Bella sambil mengambil jepitan rambutnya dan memberikannya
Adik itu tampak sangat senang matanya yang berwarna biru bulat sangat ceria serta rambutnya tak pernah disisir .
"Adik , siapa nama mu?" Tanya Bella
"A.....aku Violet kak ." Jawab Violet ragu ragu
"Wah nama yang indah sekali . Pak , bu terimakasih telah merawatku selama semalam maafkan kalau merepotkan

Breaking KingdomTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang