Part 4

610 82 4
                                    

Semua member kecuali jeongwoo belum mengetahui luka Mashiho,bahkan sampai saat sudah ada di Drom,Jeongwoo dan Mashiho sedang berdua dikamar

"Hyung kau tidak papa?,aku harus memberitahui ini pada Hyunsuk Hyung dan jihoon Hyung"ucap Jeongwoo sambil mengusap air matanya

"Aku tidak papa"

"Apa ini?"tanya Jihoon dan Hyunsuk yang tak sengaja melihat perdebatan Jeongwoo dan Mashiho

"Kalian tidak papa?"tanya Hyunsuk eomma khawatir

"Tidak papa Hyung"

"Hey,apa apaan ini, kita sudah seperti keluarga jangan ada yang di tutup tutupi!"seru Jihoon appa

"Kau berdarah kijoring!!"seru Hyunsuk kaget *taulah kaget si uncuk gimana
Hyunsuk akhirnya melihat darah yang ada di lengan Mashi,yang belum sempat di perban,Jihoon ikut panik,jihoon merasa sangat bersalah

"Apa kau terkena tembakan dari para staff yang membawa senjata?"tanya Jihoon Appa

"Iya Hyungnie"ucap Mashi santai walau menahan sedikit sakit

"Apa yang terjadi dengan anak ku ini hiks hiks hiks"Hyunsuk Eomma langsung menangis tak kuat menahan rasa sedihnya saat melihat darah di tangan anak kesayangannya

"Kenapa kalian diam saja ayok bawa Mashi ke ruang tengah!!"Jihoon panik dan langsung memapah Mashiho,sedangkan jeongwoo mengangkat Hyunsuk yang tergeletak karna terlalu khawatir

"Doyoungieee cepat kesini,semuanya berkumpulll!!"seru Jihoon dengan keras,suaranya menggelegar di drom
Semuanya langsung terburu buru ke ruang tengah

"Ada apa hyung?"Doyoung yang di panggil pun panik,semuanya pun panik
"Cepat ambil kotak P3K!!"suruh Jihoon dengan cepat,doyoung pun menurutinya

"Kenapa jihoonnie?"tanya Yoshi
"Lihatlah tangan si anak imut ini hiks hiks hiks"jihoon pun mulai meneteskan air mata

"Ahhh hyung gwencahanaa ( gapapa )"Mashiho menepuk nepuk bahu Jihoon dengan tangan kiri nya menenangkan leaders tersayangnya

"Mashihoo ada apa hiks hiks hiks"Yoshi menangis juga,yang lainnya juga sudah mengetahuinya mereka membagi tugas menenagkan kedua hyung nya,doyoung kembali dengan kotak P3K

Jihoon dengan cepat menghapus air matanya,menghela nafas cepat untuk menenangkan dirinya,Jihoon mengambil P3K lalu langsung mengobati Mashiho sebisannya,membersihkan lukanya dan meng perbannya

"Auchh"cicit Mashiho saat lukanya dibersihkan

"Apa sakit?"tanya jihoon

"Sedikit"Mashiho tetap tersenyum untuk hyungnya,lalu Jihoon mencubit pelan pipi Mashi sambil tersenyum tipis

"Gomawo hyung (makasih hyung)"ucap Mashiho ketika Jihoon selesai memperban lukanya

"Kau tidak papa adik kecil?"tanya Junkyu yang segera mendekati kijoring kesayangannya itu

"Aunchh hyung itu sedikit sakit"Mashiho merengek seperti nada bayi kepada Junkyu yang tak sengaja menyenggol lukanya

"Ahhh maaf apa itu menyakitkan,apa sangat menyakitkan aku minta maaf!"Junkyu panik

"Apa yang kau lakukan pada bayi ini"ucap Hyunsukkie khawatir

"Hyunsuk hyung,junkyu hyung aku sudah bilang ini hanya sedikit sakit jangan khawatir"mashiho kembali tersenyum

"Tapi bentar tadi kau bilang apa junkyu hyung,adik kecil? Aku ini tidak kecil lagi hyungg,jangan panggil aku adik kecil lagii"Mashiho merengek

"Dasar kau ini"Junkyu menampar tipis pipi Mashiho,semuanya pun ikut tertawa

"Apa kalian tidak ingin memanggil para dokter untuk merawat mashi hyung?"tanya Doyoung mahasiswa kedokteran

"Tapi aku tidak yakin ini akan sangat memukul bagi para teume"ucap Jaehyuk

"Ini akan mengegerkan dunia,tapi mashi hyung harus dirawat"ucap Asahi

"Ahhhh Mashii apa luka nya separah itu?,apa itu menyakitkan? Apa lenganmu terkena peluru? Bagaimana kejadiannya jelaskan padaku jelaskan hiks hiks hiksssssss"Hyunsuk eomma pecah air mata ia tidak kuat menahan tangis nya,itu sangat menyakitkan baginya

UDAH LAMA YAH GK UP HEHEHE
BTW INI AUTHOR AMPE NANGIS PAS PART INI PECAH BANGET APA LAGI BAYANGIN HYUNSUK EOMMA NANGIS🙃

*Jangan lupa komen gaes :^
Mampir ke cerita lain.....

Treasure bloodthirsty [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang