Part 1

424 47 18
                                    

Hai che kembali. Mohon maaf karena lama update yaa dan ini semua akibat dari rasa galau mulu wkwkwk

Terima kasih buat yang baca dan minta lanjut. Kirain gak akan ada yang baca kkkk

Maaf yang part ini banyak kekurangannya karena jujur ini bikin express tengah malem. Dikerjar waktu untuk segera tidur. Udah mulai sibuk jadi punya waktu malam doang.

Yaudah baca aja deh yaa



PART 1



Sudah hampir dua bulan hubungan Tay-Krist berakhir dan kini Krist sudah mempunyai penggantinya, sedangkan Tay masih berkutat dengan tugas akhirnya yang masih belum direspon oleh dosennya. Ya, Tay Tawan masih seorang diri, masih belum mendapatkan penggantinya. Sebenarnya bukan belum mendapatkan penggantinya, ia hanya memendam apa yang ia rasakan selama ini.

Tay sudah menyukai orang lain. Dia sudah meninggalkan rasanya pada Krist setelah mereka berpisah. Entah sejak kapan Tay mulai merasakan hatinya telah terisi kembali, ia menyukai seseorang yang tak pernah ia sangka sebelumnya. Seseorang yang bahkan jauh dari sosok yang dia ingin kan.

Tay menyukai seorang lelaki kembali tapi untuk pertama kalinya ia menyukai seorang lelaki dominan. Dia tak pernah bisa membayangkan jika iya berada dibawah dan bermanja seperti layaknya krist padanya dulu atau para mantan kekasihnya yang lain. Tay sudah berusaha menyangkal dan membuang perasaannya tapi semakin ia melakukannya semakin pula perasaan itu bertambah.

Semakin lama Tay hanya pasrah pada perasaannya. Ia tak dapat menghidari lagi hatinya sudah jatuh pada sosok lelaki dihadapannya kini.

"Tay mantan gue hubungin gue lagi, dia bahkan ngancem lagi mau minum minuman keras sampai mabuk"

Pria berperawakan tinggi, putih, mata sipit ini berbicara dengan raut wajah yang terlihat kesal. Tay hanya menganggukkan kepalanya menanggapinya

"Cuma ngangguk doang lagi ni anak, bilang sesuatu gitu" protesnya

Tay tersenyum mendengarnya "Off, lo mau gue bilang apalagi? Gue dari dulu bilang gk usah nanggepin tapi lo tetep aja nanggepin dia ya itu resiko lo"

Ya pria itu Off Jumpol. Entah bagaimana bisa Tay bisa menyukai Off begitu saja dengan tingkah laku Off yang cepat bosan pada hubungan dan memutuskan sepihak. Jangan lupakan fakta bahwa dia menyukai wanita, hanya wanita.

Off menghela napasnya berat. Ia menghampiri Tay yang duduk dipinggiran kasur seraya membaca sebuah buku. Duduk disamping Tay, lalu merebahkan dirinya dikasur Tay. Ia memandang punggung Tay yang masih terus membaca bukunya tanpa merespon apa yang ia ceritakan.

"Lo bosan ya sama cerita gue soal dia?" tanya Off dan Tay hanya menganggukkan kepalanya pelan

"Sorry ya kalo bosan gue gak lagi cerita ke lo deh"

Tay menutup bukunya setelah mendengar hal itu terucap dari mulut seorang Off. Dia selalu menyimpulkan sendiri tanpa melihat pandangan lainnya.

Tay berbalik menatap off yang masih berbaring disebelahnya.

"Bukan itu maksud gue, jumpol. Lo mikir aja sekarang, dia sering begitu dan lo respon jadi itu cara dia buat dapat perhatian dari lo walaupun itu buruk buat dia. Coba aja sekali ini lo gk respon mungkin nanti dia cape sendiri"

Off diam, tetap menatap Tay yang juga tengah menatapnya kesal.

"Lo kesal kan sama gue?" pertanyaan kali ini membuat Tay menghela napasnya mencoba untuk tetap tenang menghadapi lelaki yang tengah malam berada di kondonya kini.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 04, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Love Puzzle (OFFTAY)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang