chap 2

35 3 0
                                    

Setelah makan siang tadi bersama sahabat ku ,aku kembali kekantor dan kembali berkutat dengan berkas-berkas yang ada di depan mata ku´

”hemmmm ... ” ku hembuskan nafasku berkali kali ketika melihat begitu banyaknya berkas yang ada di  hadapan ku ini mungkin aku akan pulang larut malam lagi seperti biasa, tapi aku beruntung juga si pulang malam karna aku tidak perlu berdebat  dengan orang tuaku  yang akan menanyakan kapan aku akan membawa pacar dan memperkenalkannya kepada mama dan papa .

Flasback

“sayang ... kamu gak bosan apa sendiri terus ..inget lon sayang umur kamu udah 20 tahun ,tapi kamu belum pernah bawa cowok buat kamu kenalin ke mama sama papa “ pertanyaan mama ku ketika kami sedang menikmati makam malam bersama yang membuat aku menghentikan suapan makanan yang akan masuk kedalam mulutku

“pasti itu lagi yang ditanyain “jawaban yang hanya bisa ku simpan didalam hati yang tidak bisa aku ungkapkan kepada mama  

“hemm... seketika kuhembuskan nafasku dan menegakkan tubuhku dengan menatap mata kedua orangtua ku untuk mengatakan apa yang ingin ku katakan agar orang tua ku ini bisa lebih mengerti diriku.

“iya mah ,jodoh kan sudah di atur sama allah, lagian aku juga masih mau fokus sama kerjaan aku” .

“tapi kalo kamu juga gak usaha gak akan ketemu sayang... kamu harus usaha minimal pacaran dulu dech” jawaban mama ku yang tak kalah dari ku

“iya mah aku usahain ya mah.

Come back

Kulihat jam yang sedang melingkar manis di tangan ku yang menunjukkan pukul delapan malam kuhembuskan nafasku sejenak dan menyenderkan badan ku kekursi kebesaranku, hari ini benar-benar melelahkan banyak berkas yang harus aku tandatangani karna aku harus mengurusi proyek baru yang akan menyita waktu ku,aku mencoba bangun dan meninggalkan ruang kerja ku capek lelah itulah yang kurasakan ,tapi aku tidak akan menyerah  begitu saja karna semua penghidupan karyawan ku ada di tangan ku ,ku coba mengendarai mobilku sendiri karna supir yang aku pekerjakan sedang cuti karna istrinya melahirkan 

“ bismillah.....”  kata yang aku ucapkan sebelum memulai perjalanan ku menuju kerumah ku tak terasa hujan mulai berjatuhan membasahi jalanan yang akan aku lewati ini untung jalanan yang aku lewati sangat lengah jadi mempermudah kan aku untuk segera sampai kerumah dan mengistirahatkan badan ku ini......... kujatuhkan badanku  kekasur tanpa membuka pakaian kerja yang aku gunakan tanpa babibu ku pejamkan mataku ini

..............

Sang surya sudah menunjukkan dirinya yang menandakan bahwa hari telah berganti semua aktifitas akan segera dilakukan oleh orang lain termasuk diriku,ku angkat badanku menuju kamar mandi untuk segera memulai aktivitasku kupandangi tubuhku yang sudah berganti pakaian kulangkahkan kaki ku menuju ruang makan yang sudah terdapat papah,mama,dan adik tercinta ku ,

“sayang dimakan dong nasi gorengnya....” panggil mamaku yang menyadarkanku akan lamunan ku tentang pekerjaan yang akan menanti  

near in the heartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang