Prolog

35 1 0
                                    

Aroma dan lagu adalah dua perantara kenangan yang hampir tak pernah gagal mengingatkannya pada seseorang, lima tahun adalah waktu yang cukup untuk menghapus kenangan tanpa meninggalkan jejak, waktu yang cukup juga untuk menghapus luka yang pernah ada, mungkin "waktu adalah obat untuk segala luka" tidak berlaku untuk semua orang, lebih tepatnya tidak berlaku untuknya.

***

Bagi Sebagian orang, pengkhianatan mungkin tak termaafkan, tapi bagaimanapun dia berkhianat, kenapa hatiku masih saja tak bisa melepaskannya?
-Lanakila

Sejauh apapun kau tersesat, aku adalah tempatmu kembali.

-Barra

Mencintai orang yang hatinya berada ditempat lain, mungkin terlihat sulit, tapi kenyataannya memang sangat sulit.
-Arum

Aku, jadi kompas juga gak masalah, setidaknya masih ada satu waktu dimana seseorang akan mengingatku, Ketika ia tersesat misalnya.

-Galih

***

Notif WA

-Mine

(sent you a picture)

Badai diluar sedang menggambarkan perasaannya, berkecamuk.

***

Sudah bukan rahasia umum, terlalu mempercayai seseorang bisa berujung pengkhianatan, namun berkali-kali ia di khianati, berkali-kali juga ia kembali, memilih untuk menjadi pura-pura tidak tahu bahwa ia telah di khianati.

***

Halo, ini adalah cerita pertamaku, jika ada kesamaan nama mohon maaf tidak ada unsur plagiat, tujuanku membuat cerita ini adalah dapat menyelesaikannya dengan baik. Silahkan tinggalkan like dan komentar kalian agar aku terus semangat yaa.

Karna ini cerita baru, mungkin akan upload seminggu sekali :)

-Author

LanakilaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang