"Pokoknya aku tidak mau"ucap pemuda berkulit tan seraya memeluk gadisnya itu.
"Aku harus pulang baby,besok aku akan menjemputmu dan berangkat ke sekolah bersama,bagaimana?hmm?"ucap zara seraya pengusap kepala haechan yang ada perutnya.
"Tidak bisakah kau menginap saja??"ucap haechan dengan suara yang bergetar dan mata berkaca kaca. Percayalah sebentar lagi akan ada bayi beruang yang menangis karena ditinggal oleh induknya.
"Tidak bisa sayang,aku sudah 2 hari menginap di apartemen mu"setelah taera berkata seperti itu tiba tiba saja haechan menghempaskan tangannya yang sedang mengusap kepala haechan.
"Hei,aku tidak pernah mengajarimu seperti itu baby"ucap taera menatap haechan dengan tajam.
"Kenapa hiks kau ingin marah hiks,kau hiks hiks ingin memukulku hiks hiks,pukul saja hiks toh kalau aku mati hils kau juga tidak akan hiks peduli hiks hiks hiks" Haechan terus terisak sambil melempari taera bantalnya.
"Pergi sana hiks pergi hiks aku membencimu hiks dasar bajingan hiks hiks"teriak haechan semakin histeris.
Taera yang mendengar makian dari haechan langsung saja tersulut emosi.
"DIAM!!!Jika kau tidak diam aku akan benar benar pergi darimu !!"jari taera menunjuk ke arah muka haechan.
Haechan langsung menghentikan tangisannya dan menggigit bibir bawahnya untuk menahan isakannya. Sedangkan Taera dia baru sadar kalau barusan dia membentak manusia yang mudah rapuh didepannya itu.
"Astaga sayang jangan gigit bibirmu,maafkan aku karena membentakmu tadi,kau bisa memukulku jika kau mau hm?"taera dengan rasa bersalah langsung memeluk tubuh berisi haechan.
"Kenapa diam saja?hm?"
"Menangislah sayang"
"........"
"Haechan"
"........."
"Sayang,menangislah aku tidak akan memarahimu hm" ucap taera lembut sambil mengusap usap pipi berisi milik haechan.
"Huaaaaaa kau jahat hiks kau barusan membentaku hiks kau sudah tidak sayang padaku huaaaaaa"
"Aku akan menginap lagi jika kau berhenti menangis baby"ucap taera tiba tiba. Haechan yang mendengar itu lang berhenti menangis dan memeluk erat pinggang Taera.
"Menginap disini saja hiks"ucap haechan yang masih sesegukan
"Iya sayang,sekarang hau harus tidur baby boy. Aku mencintaimu"taera mengusap usap punggung haechan dan memberi kecupan pada kening haechan.
"Aku juga mencintaimu"ucap haechan lirih dan langsung terlelap.
END🐻
