Berawal dari Mimpi

227 24 0
                                    

"Hei, berhenti nangis! Berisik!"

"Habis.. bola kesayanganku nyangkut, hiks"

"Nangis nggak nyelesein masalah! Sekarang, coba dorong bolanya"

"Tuh, kan, nggak bisa! Hiks"

"Yaudah, dipotong aja"

"Hah? Kok gitu?! Kenapa?"

"Ya kan--"

"Abner Doubleday!"

Sawamura nggelinding ke kiri dan akhirnya kejedug

"Hah?! Aku kenapa? Mimpi ya?"

Sawamura turun dari tempat tidurnya dan ngambil sesuatu di dalam tasnya

"Pas waktu itu kenapa akhirnya dipotong ya?"

"Terserah. Mari kita bersemangat lagi hari ini! Kuramochi-senpai, bangun! Udah pagi!"

Zzz

Malam hari, saat makan

"Hei, Sawamura"

Kuramochi duduk di samping Sawamura

"Oh, Kuramochi-senpai? Kenapa?"

"Tadi pagi kamu ngigau apaan? Abon?"

"Kuramochi-senpai, itu bukan abon, tapi Abner! Abner Doubleday!"

"Hah? Abner Doubleday? Siapa itu?"

"Ckckck, gitu aja nggak tau.. Abner Doubleday itu..."

"Itu..?"

"..."

"Yaudah, bukan itu yang sebenernya mau kutanyain"

"Terus ngapain nanya? Kuramochi-senpai gajelas!"

"Sabar Youichi, kamu pasti bisa"

"Tadi pagi waktu kamu berisik dan bikin bangun aku, kamu pegang apaan?"

"Hmm? Oh! Itu bola keberuntunganku!"

"Eijun-kun punya bola keberuntungan? Kenapa nggak pernah cerita?"

Haruichi yang dari awal ada di samping Eijun ikut nimbrung

"Jangankan cerita, aku aja sering nggak inget sama keberadaan bola itu. Hari ini juga aku pegang karena habis mimpi doang"

"Oh, gitu? Aku boleh liat nggak, bolanya?"

"Boleh dong! Nanti kukasih liat spesial cuma untuk Harucchi!"

"Oke"

Haruichi senyum semanis gulalipermenlolipopcoklatpuddingkrimkueroti

TBC

Akhirnya bisa bikin fanfic Daiya no Ace 😣 semoga bisa tamat 🛐

Sepasang {MiyuSawa}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang