part 8

810 95 65
                                    

Seperti biasa ya all, awas typo nya akan selalu bertebaran, karna ini no edit

Happy reading


"halo halin"

Saat halin sedang istirahat siang bersana teman2 nya di taman sekolah, tiba2 saja ada seseorang yg memanggil nya, dan halin pun langsung melihat ke arah orang itu

"paman, paman datang lagi?"

Halin berkata pada pria itu sambil berlari ke arah nya

"paman merindukan halin, maka nya paman segera menemui kau sayang"

Pria itu berkata pada halin sambil mengusak kepala halin dengan lembut, ini sudah terhitung minggu ke 3 halin bersekolah di sekolahan itu,

"apa paman yibo tidak sibuk hari ini?" halin bertanya pada pria yg ternyata yibo itu

Memang semenjak pertemuan pertama nya dengan halin, yibo jadi sering menemui halin di sekolah, entah kenapa yibo merasa sangat senang saat dia bermain dengan halin

"emm tidak, hari ini paman tidak sibuk, maka dari itu paman bisa menemui halin hari ini" jawab yibo

"ohhh begitu" halin menyahut sambil mengangguk-anggukan kepala nya.

"aiyooo kenapa kamu lucu sekali sih sayang"

Yibo yg merasa gemas saat melihat tinggah halin, dia pun tidak tahan ingin memeluk nya, dan halin dia merasa sangat senang, karna lagi2 dia bisa di peluk ayah kandung nya.

"hmm paman" halin tiba2 bergumam di dalam pelukan yibo

"ada apa sayang?" tanya yibo sambil melepas kan pelukan nya pada halin

"apa sore ini paman sibuk?" tanya halin dengan nada suara yg terdengar ragu2

"memang nya kenapa kalau paman tidak sibuk?" tanya yibo lagi

"apa paman bisa menunggu halin sampai pulang sekolah nanti, halin ingin paman bertemu dengan papa nya halin"

Halin berkata dengan suara lirih, dan dia juga menunduk kan kepala nya, yibo pun kembali mengusak kepala halin dengan lembut

"baiklah, paman akan ikut halin, menemui papa halin, lagi pula paman juga sangat ingin bertemu dengan orang tua mu nak, papa ingin mengenal, orang tua yg beruntung bisa memiliki anak pintar seperti mu"

Yibo berkata pada halin, sambil terus mengusak rambut halin dengan lembut, halin yg mendengar itu pun merasa sangat senang

"benar kah paman?" halin bertanya dengan semangat

"tentu saja sayang" jawab yibo sambil tersenyum tulus pada halin

"horeee, aku yakin paman akan senang bertemu dengan papa halin nanti, dan halin juga yakin papa halin akan senang bertemu dengan paman"

Halin berkata sambil melompat2 karna senang, dan yibo pun hanya bisa menahan rasa gemas nya saat melihat tingkah menggemas kan dari halin

****

"yakk feiyu, aku haus, cepat beli kan aku minum di kafe itu, masa kau tega melihat tunangan mu ini kehausan"

Seorang wanita cantik sedang terlihat memarahi sang tunangan nya saat ini di dalam mobil

"hah" feiyu pun hanya bisa menghela nafas lelah nya saja, saat lagi2 harus menghadapi sikap manja dari sang tunangan

"ya tuhan, kenapa aku harus jatuh cinta pada gadis manja seperti dia sih" feiyu tampak bergumam sendiri

"kau sedang menggumam kan apa sayang?" tanya gadis cantik itu saat dia mendengar gumaman kecil dari feiyu,  feiyu pun langsung menoleh ke arah sang tunangan dan menampil kan senyum terpaksa nya pada sang tunangan

I am sorry dearTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang