Prolog

3 0 0
                                    

!!DANGER!!

AKU BUAT INI UDAH DARI 2 BULAN LALU TAPI AKU BELUM PERNAH BERANI UNTUK PUBLIS

DAN SEMOGA CERITA AKU KALI INI BISA BUAT KALIAN TERHIBUR YA..

DAN JIKA ADA YANG MAU SAMA SAMAIN LAPAK AKU SAMA LAPAK LAIN GET OUT OKY?

JANGAN LUPA FALLOW AKU DULU SEBELUM LANJUT KE CERITA NYA YA, TERIMA KASIH...

ENJOY THIS STORY

"Hahaha, cerita kita dulu menarik ya sa"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hahaha, cerita kita dulu menarik ya sa"

"Kamu masi kecil"

"Kamu dulu juga masih kecil sa!"

"Haha iya cantik"

***

"Maaf, tapi dia lagi sakit"

"Aku juga sakit"

"Demam doang kan? Kok lo lebay banget si sekarang"

"Aku lebay sa?"

***

"...Udah malam kamu ga tidur?"

"Kalau aku tidur kamu harus bisa janji ya?"

     Angin malam menghembus rambut yang indah, jam sudah menunjukkan pukul 22

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

     Angin malam menghembus rambut yang indah, jam sudah menunjukkan pukul 22.59 rintik hujan sudah keluar satu per satu, petir petir yang membuat langit bercahaya, seorang wanita yang sedang duduk sendirian di teras rumah.

    Wanita itu sedang menghirup udara segar yang sedari tadi menyentuh wajah indahnya, dengan suasana tenang yang terdengar hanyalah rintik hujan yang turun dengan izin yang maha kuasa.

[whatsapp neysa]

bang bimo
———————————

Neysa :
" bang bimo dimana?"

Bang bimo :
"Lagi nugas sama teman, kenapa ney?"

Neysa :
"Ah gapapa bang, lanjut nugas saja, semangat nugasnya bang bimo.. i love you hihi"

Bang bimo :
"Alay banget ya ney"

Haresa
———————————

Neysa :
"Sa, lagi apa?"

Haresa :
"Lagi dirumah ney, kenapa ney?"

Neysa :
"aa gapapa aku kangen kamu aja, kamu bisa kesini ga?"

Haresa :
"Apasi ney? Ga bisa ney, Ini kan hujan, lagian kita tadi sore juga udah jumpa"

Neysa :
"Oo Okey kirim salam sama bunda ya sa"

Haresa :
"Iya ney"

Haresa : "Iya ney"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[whatsapp haresa]

Genteng dan govlok
——————————————

Revan :
"Tetangga gua ada yang meninggal bro"

Gery :
"Siapa van siapa?"

Revan :
"Gtau brou, katanya meninggalnya karena penyakit gt"

Trey :
"Innalillahi, cewe cowo van?"

Revan :
"Dengar dengar cewek sii"

Haresa :
"Penyakit apa van?"
"Revan anjir"
"P"

Revan :
"Sabar nyet"
"Katanya sesak napas"
"Kasian ya mana masi muda"

Haresa :
"Lo becanda si van"

Revan :
"Lo mah bandel"

"GA!" Haresa pun langsung mengambil kunci mobil, dan dengan secepat kilat ia lari ke mobil dan jalan dengan sangat cepat, dan pada saat itu pukul 00.20 jadi jalan sudah sepi.

Diperjalanan, yang ada dibenaknya haresa selalu muncul 'itu bukan lo ney' dan semakin ia memikirkannya semakin kencang mobil yang ia bawa tak peduli apapun yang ada di hadapannya, dia tetap fokus pada jalannya dengan matanya yang udh memerah dan mau menumpahkan airnya.

Diperjalanan, yang ada dibenaknya haresa selalu muncul 'itu bukan lo ney' dan semakin ia memikirkannya semakin kencang mobil yang ia bawa tak peduli apapun yang ada di hadapannya, dia tetap fokus pada jalannya dengan matanya yang udh memerah dan m...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

FINISH! FINISH! FINISH!

BAGI YANG BELUM VOTE JANGAN LUPA VOTE YA..!! JANGAN LUPA BANTU SHARE JUGA.. LUV U BROUU

JANGAN LUPA FOLLOW OKEY?

THAKN YOU SO MUCH BROU❤️‍🔥❤️‍🔥

THAKN YOU SO MUCH BROU❤️‍🔥❤️‍🔥

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 14, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

1.365Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang