Kesan Pertemuan Pertama
--- Rumah Kim Eun Sook –
Mino sudah sampai di rumah penulis kim yang sederhana dan penuh dengan nuansa putih, segera dia memijit bel rumah dan memecah kesunyian. Seorang Wanita yang sudah menunggunya kemudian membukakan pintu rumah yang tak lain adalah penulis kim
"anyonghaseo penulis kim" sapa mino sambil tersenyum
"anyonghaseo mino-sii mari masuk, Kim Go Eun masih dalam perjalanan sebentar lagi dia sampai" jawab penulis kim
" ne,, writernim terimakasih"
Mino baru saja akan masuk tetiba terdengar suara mobil putih berhenti tepat dihalaman rumah. Sebuah van putih berhenti. Terlihat seorang gadis keluar dan membukakan pintu untuk seseorang, seorang gadis yang sederhana berbaju putih, berjelana jeans, berambut Panjang dan dilengkapi dengan topi hitam keluar dari mobil, dia berjalan perlahan menuju rumah yang tak lain itu adalah Kim Go Eun.
Gaya nya yang sederhana namun elegan ditambah senyum manis yang menghiasinya membuat mino terpesona, sungguh sangat menakjubkan, belum pernah dia melihat seorang aktris sesederhana ini, biasanya seorang artis pasti akan menggunakan pakaian brand atau tas mahal yang sangat menonjol, namun sepertinya tidak berlaku untuk kim go eun
"aigoo.. gone, kami menunggumu" penulis kim keluar dari rumah dan menyambut gone dengan hangat sambil memeluk erat serasa seorang ibu yang sudah lama tidak bertemu anaknya.
"ne.. penulis kim anyonghaseo, apa aku terlambat?" sambil membalas pelukan penulis kim dan tersenyum cerah menambah kecerahan pagi di halama rumah kim eun sook
"aneyo.. kamu tidak terlambat, mino juga baru saja datang" jawab penulis kim sambil menujuk mino yang ada di belakangnya
Untuk pertama kali nya mino dan gone bertatapan, rasa canggung menyelimuti mereka, mata yang saling memandang seolah berbicara dan saling memuji satu sama lain
"mino sii, sini" pinta penulis kim yang seketika membuat mino sadar dari tatapan yang membiusnya
"ah.. ne penulis kim " sambil masih memandang gone yang membuat hatinya berdebar
" Gone, ini mino -sii dia adalah pemeran utama dalam cerita ku kali ini" penulis kim mengenalkan mino Kembali kepada gone
" ne.. penulis kim, anyong haseo sunbaenim, senang bertemu dengamu" Gone menyapa tersenyum, merah di pipinya sangat terlihat diwajahnya yang putih, semua orang disana bisa melihat kalau dia sangat malu
Mino semakin berdebar melihatnya
"imut..nya.." tak sengaja kata itu keluar dari mulut mino dan memecah kesunyian dan kecanggungannya pagi itu
"haha... mino-sii, tenangkan hatimu, aku bisa melihat suara jantungmu yang berdebar itu" penulis kim menggoda keduanya yang sedari tadi tidak dapat saling melepaskan pandangannya.
"mari kita masuk Gone dan Mino" pinta penulis kim untuk masuk kedalam Rumahnya
------
Disebuah ruangan pertemuan yang dihiasi denga buku dan meja bernuansa putih sangat menjadi ciri khas dari penulis kim eun sook.
"Baiklah Gone, apa kamu sudah membaca naskah yang aku kirimkan? Bagaimana pendapatmu tentang peran yang aku tawarkan padamu? " tanya penulis kim sambil tersenyum
" ya penulis kim aku sangat terkesan dengan ceritanya, seperti biasa penulis kim memang terbaik dalam membuat cerita yang menarik, menurut ku ada tantangan yang luar biasa dalam memerankannya, karena aku harus memerankan dua karakter yang berlawanan, yang satu sebagai seorang polisi dengan karakter berani dan yang satunya karakter penjahat yang penuh rasa ketakutan, haha.. ini sangat luar biasa bagaimana kalau dua karakter ini bertemu dan diperankan oleh orang yang sama, bukankah ini sangat menantang acting dari pemerannya " jawab gone sambil dengan percaya diri menyampaikan pendapatnya
"wow.. kamu hebat kim go eun sii, kamu sudah mempelajari karakter mu dengan luar biasa" seketika mino menjawab dan mengungkapkan kekagumannya
"eum sunbaenim, jangan begitu aku hanya menyampaikan pendapatku, lagi pula aku datang kesini untuk menyampaikan, jika aku ingin meminta maaf kepada penulis kim dan mino sunbaenim jika aku tidak bisa bergabung dengan drama ini" jawaba gone sambil dengan penuh rasa penyesalan
"wae?.. " mino terlihat kaget dan tidak percaya dengan jawabannya dan lebih antusias untuk mendengar alasannya
Penulis kim hanya tersenyum melihat tingkah dan ekspresi mino
"aku ada project film dan harus berangkat ke paris untuk event brand fashion, jadi sepertinya akan sulit mencocokan jadwal, aku tidak ingin membebani penulis kim, pemeran yang lain dan kru yang bertugas, jadi sebaiknya aku memilih untuk meminta maaf dan tidak bisa bergabung dalam drama ini, maafkan aku penulis kim.. mino sunbaenim" gone mulai menunjukan kesedihan di wajahnya
"ne,, gone aku mengerti, matamu sudah berbicara semuanya " Penulis kim tersenyum seolah ingin memudarkan rasa bersalah gone yang menolak ceritanya kali ini
"mino – sii, sepertinya kita harus merelakan kim Go eun " pinta penulis kim kepada mino
"kim go eun sii-, jika aku bisa merubah pemikiranmu dan menyesuaikan jadwal apa kamu akan menerimanya? " tanya mino
"apa? Aku jelas tidak akan bisa mino sunbaenim, aku akan semakin merasa bersalah jika sunbaenim melakukannya" gone semakin merasa bersalah karena menolak ini
"bagiku kamu sangat cocok dan aku sangat menantikan bermain denganmu, aku akan menunjukkan satu per satu agar kamu mau menerimanya" Mino menyakinkan dengan sorot mata keseriusan, mata itu membuat gone terpaku dan tak mampu menjawab apapun. Dalam hidupnya belum pernah dia menemukan seseorang yang sangat ambisius dan jujur mengatakan apa yang ada dihatinya seperti mino
Ruangan itu tetiba menjadi hening, mino dan gone saling menatap seolah mereka tengah berbicara dari hati dan mata mereka. Penulis kim hanya tersenyum menyaksikan dua insan yang tengah saling memandang dan berusaha meyakinkan satu sama lain.
~keyakinan yang kuat, dan teguh dari mino dan sifat realistis dari gone, manakah yang akan menang? ~
Bersambung..
KAMU SEDANG MEMBACA
Doa dan Harapan
FanfictionCerita tentang sebuah doa dan harapan terkait masa depan membawa Kim Go eun dan Lee Min Ho untuk mulai mencari satu sama lain, sebuah takdir yang mungkin tidak pernah terbayangkan namun membawa kepada jalan yang dinginkan.. Sebuah petunjuk demi petu...